Bagikan :
Sonora.ID - Kemajuan zaman yang semakin modern menuntut setiap orang untuk memiliki penghasilan lebih agar bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Salah satu cara yang saat ini menjadi primadona dan sering kali dilakukan untuk mendapatkan penghasilan adalah investasi.
Investasi adalah suatu kegiatan tanam modal yang memiliki risiko tinggi, tetapi terdapat hasil yang cukup menguntungkan bagi seseorang dalam jangka waktu yang panjang.
Tak heran, banyak sekali yang melakukan investasi saat ini untuk mendapatkan passive income dan jaminan agar tidak terkena masalah finansial di masa depan.
Meskipun investasi sudah umum dilakukan saat ini, masih ada sebagian masyarakat yang berpikir bahwa investasi adalah judi. Benarkah demikian?
Melalui program Smart Market Insight yang mengudara di YouTUbe Smart FM, seorang Inspirator Investasi bernama Ryan Filbert meluruskan tentang misconception dari investasi adalah judi.te
Untuk memperjelas kesalahpahaman tentang investasi adalah judi, Ryan menggunakan sebuah analogi dari hewan sapi yang merepresentasikan kegiatan berdagang, investasi, dan judi.
Jika dianalisakan harga sapi naik ketika sedang hari raya dan seseorang membeli hewan ternak tersebut dari jauh hari yang kemudian menjualnya untuk mendapatkan untung, maka kegiatan ini dapat disebut sebagai berdagang atau trading.
Mengapa disebut sebagai berdagang?
Baca Juga: Terlihat Aman Namun Banyak Risikonya, Baca Ini Jika Ingin Investasi Properti!
Ryan mengatakan bahwa orang tersebut sangat memerhatikan tentang harga sapi yang naik dan kemudian dijadikan celah untuk mendapatkan keuntungan.
Berbeda halnya ketika seseorang membeli sapi dan memerah susunya untuk dijual, maka kegiatan tersebut disebuh sebagai investasi.
Ini lantaran orang tersebut tidak hanya memikirkan tentang sapi yang dijual begitu saja untuk mendapatkan untung, tetapi juga mendapatkan hasil tambahan lain dari sapi yaitu produk susu.
"Jadi, saya menikmati pokok hasilnya, tanpa kehilangan pokok asalnya," jelas Ryan.
Sedangkan seseorang yang membeli sapi begitu saja tanpa mengetahui tujuan dan alasan yang kuat, maka ini disebut sebagai judi karena orang tersebut hanya akan menebak-nebak, sebenarnya untuk apa sapi tersebut.
Ini menujukkan bahwa investasi dan judi merupakan dua hal berbeda, tetapi memiliki sedikit kesamaan, sehingga tidak heran kedua kegiatan ini sering disebut sama.
Seseorang bisa dikatakan berjudi ketika ia melakukan investasi tanpa mengetahui pasar serta portfolio dari perusahaan yang sahamnya dia beli, sehingga orang tersebut hanya menebak-nebak saja tanpa tahu kedepannya seperti apa.
Pada kenyataannya, investasi terutama saham tidak dapat diprediksi karena selalu ada peluang untung dan rugi akibat pergerakan pasar saham yang memang tidak menentu.
Baca Juga: Risiko Berbagai Instrumen Investasi: Mulai dari yang Paling Minim hingga Paling Berisiko
