Bagikan :
Sonora.ID - Pernahkah kamu mendengarkan ungkapan bahwa terlalu banyak makan-makanan yang mengandung banyak MSG atau Micin nanti menjadi bodoh?
Ya, ungkapan ini sepertinya sudah sangat sering terdengar di Tanah Air.
Sehingga kini banyak orang yang tergerak untuk mengurangi kandungan micin di dalam makananannya.
Lantas apakah benar MSG atau micin bisa membuat seseorang bodoh?
Ketua Umum Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) Prof. DR. Dr. Nurpudji A Taslim, MPH SpGK (K) menjelaskan bahwa selama ini MSG menjadi kambing hitam untuk segala hal negatif yang terjadi, seperti sakit kanker atau kebodohan.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Mengapa Kita Harus Rutin Menggosok Gigi, Ini Bukan untuk Kebersihan Mulut Saja!
“Itu sebabnya mulai dari situ lanjut-lanjut gitu terus sampai sekarang. Jadi saya lihat sih memang kadang-kadang enggak fair ya,” ujar Nurpudji seperti yang dalam jumpa pers ‘Penggunaan Bumbu Penyedap Rasa Tidak Membahayakan Kesehatan Jika Digunakan dengan Bijak’ Persembahan Sasa' yang diselenggarakan awal tahun 2020 lalu.
Menurutnya tududuhan tersebut tidaklah beralasan. Sebab, banyak penelitian yang dilakukan dan menunjukkan jika MSG tidak berbahaya bagi tubuh, asalkan digunakan dalam takaran yang pas.
“Kalau memang bikin bodoh lihat orang Jepang, mereka enggak bodoh-bodoh ya kenyataannya. Padahal mereka makan lebih banyak (MSG) dari kita, bahkan konsumsinya tiga kali lipat dari kita,” kata Nurpudji.
Baca Juga: 6 Fakta Tentang Varian Virus Corona Terbaru; Kebal Terhadap Vaksin?
