Sonora.ID - Kendaraan bermotor wajib digunakan agar mesin tetap awet dan berfungsi sebagaimana mestinya.
Memakai motor secara rutin juga termasuk dalam perawatan, lho. Jika tidak, motor Anda mungkin bisa rusak dan akan sulit dinyalakan ketika dibutuhkan.
Namun, karena satu dan lain, Anda mungkin jarang menggunakan motor yang Anda miliki di rumah.
Jika kondisinya demikian, Anda tetap perlu merawatnya untuk menjaga kondisi mesinnya tetap prima.
Dikutip dari Kompas.com yang berkolaborasi bersama Yamaha Indonesia, berikut tips merawat motor yang jarang dipakai.
Baca Juga: Tetap Waspada! Lakukan 6 Cara Ini Agar Motor Aman dari Maling
1. Rutin memanaskan mesin motor
Cara yang paling mudah adalah dengan memanaskan motor secara rutin setiap hari selama 5-10 menit. Hal ini dapat membuat oli menjadi tersirkulasi.
Sehingga, sparepart yang terdapat di dalam mesin menjadi terlumasi dan mesin motor dapat bekerja dengan prima.
Memanaskan motor juga bermanfaat untuk mengisi kembali daya baterai atau aki motor agar tidak mudah drop atau lebih dikenal dengan sebutan soak.
2. Cek kondisi oli dan aki
Mengecek kondisi oli dan aki kabarnya dapat meminimalisasi terjadinya malfungsi pada motor, khususnya ketika ingin dikendarai setelah lama tidak dipakai.
Dengan itu, Anda juga dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
3. Berikan pelumas
Saat motor jarang digunakan, biasanya beberapa komponen yang sebelumnya dilumasi akan menjadi kering dan berakibat pada kinerja yang tidak optimal.
Untuk itu, selama motor terparkir di rumah, Anda disarankan untuk melumasi beberapa komponen dengan oli atau gemuk sesuai dengan kebutuhan.
Bagian komponen motor yang biasa dilumasi oli antara lain kabel gas, kabel kopling, rantai dan per standar samping.
Sementara untuk grease atau gemuk biasanya dipakai di area yang tertutup, seperti bearing komstir, laher as roda, as roda atau pada laher swing arm.
Baca Juga: 4 Cara Merawat Bodi Motor Vespa, Dijamin Kinclong Terus!
4. Cek tekanan udara pada ban
Komponen lain yang perlu dilakukan pengecekan dan tak kalah penting adalah ban.
Biasanya, ketika motor jarang digunakan, tekanan ban acap kali ditemukan berkurang atau kempes.
Hal tersebut akan terasa ketika digunakan, tarikan motor akan lebih berat dan boros bensin.
Namun, saat menambahkan tekanan udara, pastikan juga tekanannya sesuai dengan ukuran standar yang dibutuhkan oleh ban.
Sebab, jika tekanan berlebih dan ban terlalu keras, maka akan mengurangi traksi atau cengkeramannya ke aspal dan mengurangi kenyamanan berkendara.
Baca Juga: Jangka Waktu Terbaik untuk Ganti Oli Motor Menurut Pakar Otomotif, Perhatikan!
5. Lakukan servis secara rutin
Baik sering dipakai atau tidak, melakukan perawatan berkala pada sepeda motor merupakan sebuah keharusan.
Lakukan servis sesuai anjuran yang ada pada buku petunjuk servis.
Selain menjaga kondisi motor tetap awet, ini juga bertujuan membuat performa mesin tetap optimal.
Itulah kelima tips dan cara merawat motor yang jarang digunakan demi menjaga mesin tetap prima.