Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia pada acara Penandatanganan Komitmen Kerja Sama dalam Program Kolaborasi PMA/PMDN dengan UMKM di Bali, Sabtu (18/12/21). (
Humas BKPM)
Denpasar, Sonora.Id - Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, mengatakan bahwa realisasi investasisaat ini baru tercapai 73 persen dari target yang telah ditetapkan Presiden Joko Widodo yakni sebesar Rp 900 triliun.
Menurut Bahlil, pada awalnya Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas) menargetkan kementeriannya dapat meraup investasi Rp 856 triliun. Namun, Presiden Joko Widodo merevisinya dan menginginkan investasi bisa tercapai hingga Rp 900 triliun.
"Hingga saat ini realisasi investasi kita sudah mencapai 73 persen dari target 900 triliun," ujar Bahlil pada acara Penandatanganan Komitmen Kerja Sama dalam Program Kolaborasi PMA/PMDN dengan UMKM di Mulia Resort & Vilas, Nusa Dua, Bali, Sabtu (18/12/21).
Bahlil menambahkan, kabar gembiranya dari realisasi investasi ini yaitu jumlah realisasi investasi di luar Pulau Jawa lebih besar dari Pulau Jawa, yaitu Rp 340,7 triliun atau 51,7 persen. Sedangkan di Pulau Jawa sebesar Rp 318,7 triliun atau 48,3 persen.
"Dulu orang tidak berminat investasi di Papua, Sulawesi, tetapi sekarang sudah banyak sekali," kata dia.
Menurut mantan Ketua HIPPI itu, hal ini menunjukkan bahwa kinerja pemerintahan Jokowi-JK di periode 1 dengan mengedepankan infrastruktur sekarang baru bisa dirasakan manfaatnya. Pertumbuhan ekonomi nasional tidak hanya bertumpu pada Jawa sentris saja tetapi sudah mulai tumbuh merata di berbagai daerah lain sebagai wujud nyata dari pembangunan Indonesia sentris.
