Tak Hanya Dibebankan pada Wanita, Ketahui 5 Pilihan KB untuk Pria

24 Desember 2021 21:30 WIB
Ilustrasi kondom, alat kontrasepsi pria.
Ilustrasi kondom, alat kontrasepsi pria. ( Pexels / cottonbro)

Sonora.ID - Dikarenakan kurangnya sosialisasi, banyak masyarakat Indonesia tidak mengetahui bahwa adanya KB untuk laki-laki.

Selama ini, KB hanya dibebankan pada wanita meski alat dan metode kontrasepsi pria telah hadir dengan berbagai pilihan.

Padahal, secara logika, sel sperma pria dapat membuahi sebanyak mungkin sepanjang tahun sedangkan wanita hanya bisa hamil setahun sekali dengan hitungan 9 bulan mengandung.

Pilihan untuk KB seharusnya menjadi tanggung jawab bersama.

Baca Juga: 4 Jenis Warna Keputihan yang Anda Alami dan Kaitannya dengan Kesehatan

Maka dari itu, ketahuilah beberapa pilihan KB untuk pria dilansir dari Kompas.com dan Medical News Today. 

1. Vasektomi

Vasektomi adalah satu-satunya bentuk pengendalian kelahiran permanen yang hadir untuk pria. Secara sederhana, cara ini akan memandulkan pria.

Meski ada beberapa teknik vasektomi yang berbeda, namun masing-masingnya bekerja dengan cara mencegah sperma memasuki vas deferens, tabung yang biasanya dilalui untuk keluar dari penis.

Efektivitas prosedur ini bergantung pada metode dan keterampilan profesional kesehatan yang melakukan vasektomi pada Anda.

Vasektomi juga membutuhkan waktu dan biasanya memakan sekitar 3 bulan agar metode ini dapat efektif sepenuhnya. Sehingga, selama waktu tersebut, Anda dan pasangan Anda harus menggunakan metode kontrasepsi alternatif lain.

Baca Juga: Mengenal Tanda-Tanda Orgasme pada Perempuan kata Dokter Boyke

Tingkat keberhasilan vasektomi lebih tinggi dari 99%, meskipun sekitar 1-2% orang yang menjalani prosedur ini mengalami komplikasi seperti rasa sakit atau pendarahan yang berlebihan.

2. Kondom

Kondom adalah salah satu alat kontrasepsi pria paling populer yang dapat mengurangi risiko kehamilan dan infeksi menular seksual dan mudah didapat di mana saja.

Seperti yang telah Anda ketahui, kondom memiliki berbagai bentuk, warna, dan ukuran, dan beberapa di antaranya bahkan mengandung pelumas spermisida untuk membantu membunuh sperma.

Dengan mengikuti panduan penggunaan yang tepat, kondom bisa efektif hingga 98%.

Sementara yang gagal biasanya karena terlambat memakai kondom, meninggalakan penis di dalam vagina setelah ejakulasi, atau kondom yang digunakan robek.

Baca Juga: Hamil dengan Satu Ovarium, Apakah Bisa? Simak Penjelasan Dokter Boyke!

3. Spermisida

Spermisida adalah zat yang membunuh sperma. 

Jika Anda hanya menggunakan spermisida sebagai alat kontrasepsi, Anda harus mengaplikasikannya pada vagina.

Selama penggunaannya, spermisida gagal sekitar 21%. Namun, zat ini dapat meningkatkan efektivitasnya dengan menggunakannya bersama kondom.

4. Suntik hormon

Suntik hormon atau suntik KB untuk pria tergolong sebagai kontrasepsi modern yang baru digarap dalam beberapa tahun belakangan ini.

Suntik ini berisi hormon testosteron sintetis dan progestin (hormon wanita sintetis), untuk disuntikkan setiap 8 minggu sekali dengan tujuan menurunkan kadar testosteron alami guna menekan proses pematangan sperma-sperma muda.

Baca Juga: 3 Tips Berhubungan Intim saat Pakai KB Spiral, Dokter Boyke: Tenang!

Terapi hormon adalah terapi yang dinilai cukup aman dan efektif untuk dilakukan, karena bersifat sementara atau bisa kembali ke keadaan semula, karena tidak menyebabkan kemandulan permanen seperti pada vasektomi.

Namun, sampai sejauh ini, suntik KB untuk pria masih bersifat eksperimental terbatas sehingga biaya untuk melakukannya pun cukup mahal.

Selain itu, sama seperti pil KB wanita, suntik KB pria juga harus tepat waktu agar efektivitas kontrasepsi tetap terjaga.

5. Tindakan pencegahan

Tindakan pencegahan tidak menggunakan alat apapun, namun mengontrol tindakan Anda saat melakukan hubungan seksual.

Cara ini dapat dilakukan dengan mengetahui masa subur pada pasangan perempuan Anda atau melakukan masturbasi bersama tanpa penetrasi.

Anda juga bisa melakukan cara senggama terputus atau ejakulasi di luar, di mana Anda mengeluarkan penis dari vagina sebelum mencapainya.

Efektivitas dari cara ini sekitar 96%. Namun, selama setahun, 18% pasangan yang menggunakan metode ini akan mengalami kehamilan.

Baca Juga: Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh, Berikut 5 Manfaat dari 'Morning Sex'

Demikian informasi lima pilihan KB untuk laki-laki. Semoga bermanfaat!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm