Bagikan :
Makassar, Sonora.ID - Tahun baru imlek memiliki makna mendalam bagi etnis Tionghoa.
Momen itu dijadikan ajang berkumpul dan makan bersama untuk mempererat silaturahmi keluarga besar.
Seperti disampaikan ketua Permabudhi Sulsel, Yonggris Lao dalam siaran talkshow Smart FM Makassar, Kamis (27/1/2022).
Bincang bertajuk cinta kasih imlek dalam kebhinekaan. Tahun ini, bakal diperingati tanggal 1 februari mendatang.
Beragam rangkaian perayaan telah dimulai sampai 15 hari setelahnya. Seperti tradisi memakan ronde hingga kegiatan pembersihan di klenteng.
Intinya, yaitu kegiatan berkumpul dan reuni bersama keluarga besar. Biasanya, terlaksana sehari sebelum hari raya.
"Desember lalu orang makan ronde, banyak kegiatan yang ritual dan budaya biasanya pembersihan altar di klenteng," tambahnya.
Sementara sekretaris PSMTI Sulsel, Saiman Sutanto mengaku tetap merayakan imlek meski beragama kristen.
Baginya, imlek menjadi momen cinta kasih untuk berbakti dan peduli terhadap keluarga. Termasuk, berdoa untuk keselamatan berbangsa.
Baca Juga: Enggak Semua Shio Disayang Dewi Fortuna, 4 Shio Ini Justru Tertimpa Kemalangan Pasca Imlek 2573
Hadir juga sebagai narasumber ketua perhimpunan INTI Sulsel, Peter Gozal dan Arwan tjahjadi selaku ketua P2TM.
