Sonora.ID - Pada Kamis (24/2/2022) Rusia telah melancarkan gencatan militar ke Ukraina.

Serangan ini terjadi setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidato dan mendeklarasikan operasi militer yang berfokus pada Rusia ke Ukraina.

Tepat setelah pidato tersebut ditayangkan, terdengar suara ledakan di Kramatorsk, Ukraina dan diikuti dengan laporan suara ledakan atau tembakan artileri di Kharkiv, Odesaa, Mariupol, dan ibu kota Kiev.

Lantas, negara apa saja yang mendukung Rusia?

Baca Juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Dinilai Santai Atas Serangan Rusia? Ternyata Ini Latar Belakangnya

Ternyata, 4 negara ini dukung Rusia

Melansir dari laman Kompas.com, sehari setelah Ukraina diserang oleh Rusia ada 137 warga Ukraina yang tewas dan 316 orang lainnya terluka akibat serangan.

"Hari ini kami telah kehilangan 137 pahlawan kami, warga negara kami. Militer dan sipil," kata Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.

Tentu, serangan Rusia ke Ukraina akhirnya memicu reaksi sejumlah negara. Bahkan, beberapa negara mengecam serangan tersebut dan menjatuhkan sanksi ke Rusia.

Sementara negara lainnya bergeming dan menyatakan keberpihakannya. Berikut negara yang dimaksud.

1. Kuba

Kuba termasuk negara yang dukung Rusia. Negara ini bergabung dengan Vladimir Putin dalam mengakui Donetsk dan Luhansk.

Kendati begitu, sebelumnya separatis yang didukung oleh Moskow telah menguasai wilayah Ukraina Tenggara, yaitu Donetsk dan Luhansk selama hampir delapan tahun.

Meski begitu, menurut laman Aljazera pada Selasa (22/2/2022) Vladimir Putin baru mengakui mereka dan membuka jalan resmi bagi pasukan Rusia di daerah yang dikuasai oleh pemberontak.

Kemudian, menempati sekitar sepertiga dari Donetsk dan Luhansk.

Baca Juga: Wah! Serangan Rusia ke Ukraina Ternyata Sudah Diramalkan di The Simpsons, Kok Bisa?

2. Suriah

Selain itu, Suriah juga termasuk negara yang dukung Rusia. Dalam hal ini, Suriah menyusul pengakuan Vladimir Putin atas Donetsk dan Luhansk yang memisahkan diri di Ukraina Timur.

Di samping itu, pemerintah Suriah dan Yaman yang dipimpin oleh Houthi secara de facto sudah menyatakan dukungan mereka terhadap deklarasi kemerdekaan dua wilayah tersebut.

Mengutip dari laman Middle East Monitor pada Selasa (22/2/2022), Menteri Luar Negeri Faisal Mekdad mengatakan, pihaknya telah bekerja sama dengan Donetsk dan Luhansk.

"Kami telah bekerja sama dengan republik Donetsk dan Luhansk untuk waktu yang lama, dan kami percaya bahwa kondisi saat ini akan membantu meningkatkan kerja sama ini,” ujarnya.

3. Nikaragua

Nikaragua merupakan negara keempat yang mengaku dukung rusia.

Presiden Nikaragua Daniel Ortega, pemimpin dunia pertama yang mendukung rusia atas Ukraina pada Senin (21/2/2022) menyatakan bahwa:

Tindakan Presiden Vladimir Putin mengakui kemerdekaan dua wilayah Donetsk dan Luhansk yang dikendalikan oleh separatis yang didukung Moskow adalah tepat.

"Saya yakin bahwa jika mereka melakukan referendum seperti yang dilakukan di Krimea, orang akan memilih untuk mencaplok wilayah ke Rusia," kata Daniel Ortega.

4. Venezuela

Venezuela termasuk negara yang dukung Rusia. Hal ini dinyatakan oleh Presiden Venezuela Nicolas Maduro.

Ia mendukung Rusia dalam menghadapi  sikap agresif yang diambil oleh Amerika Serikat, Uni Eropa (UE), dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Dukungan ini disampaikan pada hari Selasa, (22/2/2022).

"Venezuela mengumumkan semua dukungannya untuk Presiden Vladimir Putin dalam membela perdamaian di Rusia, rakyatnya, dan tanah airnya. Semua dukungan kami untuk Presiden Putin!,” kata Nicolas Maduro, dikutip dari TeleSUR, Rabu (23/2/2022).

Sampai saat ini, keempat negara tersebut telah menyatakan dukungan kepada Vladimir Putin dalam mengakui kemerdekaan dua wilayah separatis pro-Rusia

Kendati begitu, Indonesia dalam hal ini belum bisa memberikan sanksi maupun keberpihakannya.

Baca Juga: Negara Apa Saja yang Mendukung Rusia yang Menyerang Ukraina? Berikut Daftarnya!