Bagikan :
Dengan demikian, sang anak menjadi lebih leluasa untuk menceritakan isi hatinya atau pengalaman yang dialaminya pada saat di luar rumah.
Sebagai sahabar, Annisa juga bisa menemani anak dalam bermain dan belajar, serta bisa lebih paham dengan dunia dan fase hidup yang sedang dijalani oleh anaknya tersebut.
Tidak mengontrol
Tak sedikit orang tua yang seakan-akan ‘hidup lagi’ di dalam kehidupan anaknya, sehingga mengontrol apapun yang anaknya ingin jalani.
Hal ini tidak dilakukan oleh Annisa kepada Almira, dirinya memberikan kebebasan untuk sang anak memilih sendiri kegiatan yang akan dilakukan atau hal-hal yang disukai.
“Enggak pernah mengarahkan jadi apa, semua kita explore yang namanya anak pasti orang tuanya akan menyediakan fasilitas agar sang anak bisa merasakan belajar banyak hal,” sambung Annisa.
Fasilitas belajar
Sebisa mungkin, sebagai orang tua, Annisa memberikan fasilitas belajar yang lengkap sehingga anak bisa memilih banyak pilihan serta explore banyak hal.
“Nanti pasti Almira akan merasa mana yang paling cocok dengan dirinya,” tambahnya.
Baca Juga: Impian Semua Orangtua, 10 Ciri Anak yang Bakal Sukses di Masa Depan!
Fasilitas belajar ini sangat luas, bisa dengan menyediakan buku, kegiatan di luar ruangan, kegiatan di dalam rumah, seperti memasak, dan lain sebagainya.
Bukan berarti fasilitas belajar ini harus mahal dan memerlukan biaya mahal, hal-hal kecil dalam kehidupan bisa dijadikan sebagai metode belajar anak.
