Bagikan :
Pontianak, Sonora.ID - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menghibahkan tanah dan gedung Unit Pengobatan Paru-Paru (UP4) kepada Kepolisian Daerah Kalimantan Barat.
Tanah dan bangunan UP4 yang dihibahkan tersebut diharapkan dapat memperluas Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.
“Ini sudah kita serahkan karena kita sudah punya penggantinya. Rumah Sakit Soedarso itu di belakang ada rumah sakit infeksius dengan 100 bed. Nah pelayanannya seluruh jenis penyakit infeksi, salah satunya paru-paru. Saya berharap ke depan tingkat keterjangkitan atau penyakit paru-paru ini terus menurun seiring dengan pencanangan kita bebas dari TBC,” ucap Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, pada Selasa (12/4).
Selain itu, Sutarmidji mengatakan Laboratorium Kesehatan Daerah sudah memiliki sarana dan prasarana yang memadai. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat untuk tidak lagi berobat di luar negeri.
“Laboratorium Kesehatan Daerah sudah sangat memadai. Bangunannya bangunan baru juga, samping RS Soedarso yang baru. Jadi untuk bidang kesehatan saya rasa sudah sangat memadai, apalagi dengan diserahkan gedung UP4 untuk memperluas Rumah Sakit Bhayangkara. Jangan lagi pergi ke luar negeri nanti untuk berobat,” tegasnya.
Baca Juga: 3 Daerah di Kalbar Sudah Laksanakan PTM 100 Persen
Pada kesempatan yang sama, Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol. Suryanbodo Asmoro mengungkapkan, untuk Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak di tahun 2017 sampai tahun 2021 layanannya kurang lebih ada 232 ribu masyarakat umum, sedangkan untuk Polri sendiri 52 ribu, sehingga over kapasitas.
“Jadi karena jumlah masyarakat di Pontianak dan Kalbar memerlukan tempat pelayanan medis, kemudian ada peluang di sini kosong tidak diurus, pertama saya lapor ke Pak Gubernur jadi saya mohon kalau diperkenankan UP4 yang tidak digunakan sekian lama tidak dirawat bisa kami minta hibah diserahkan ke kami. Terus beliau respon, beliau respon kami buat surat. Setelah kami buat surat, Alhamdulillah syukur beliau menyetujui, kemudian menyerahkan kepada Polda Kalbar,” jelasnya.
Kapolda mengaku, nantinya gedung UP4 ini
akan dibangun ulang dengan anggaran BLU yang dimiliki RS Bhyangkara jadi empat lantai untuk menambah menampung pelayanan medis masyarakat yang ada di sekitar.
“Sesuai kebijakan Bapak Gubernur, membangun di bidang kesehatan dan pendidikan. Kesehatan di sini, pendidikan juga ada di Polri, SMK yang ada di Kubu Raya itu juga SMK yang dibangun mendapatkan dana CSR juga. Polri dalam hal ini Polda Kalbar mendukung, apa yang menjadi kebijakan Gubernur. Pertama pembangunan di bidang kesehatan ini nantinya kita kembangkan dan pendidikan nanti di kubu raya,” pungkas Kapolda Kalbar.
