Digerogoti Virus, Kiwil Pasrah Pada Kematian: Gue Minta Maaf dan Ampun

22 Mei 2022 23:45 WIB
Kondisi Kiwil jatuh sakit
Kondisi Kiwil jatuh sakit ( Gridhits.id)

Sonora.ID – Lama tak muncul di layar kaca, komedian Kiwil tengah menarik perhatian publik karena kondisi kesehatannya yang sangat memprihatinkan.

Disampaikan sang istri, Venti Figianti kondisi pelawak bernama asli Wildan Delta ini sempat sangat mengkhawatirkan sampai-sampai harus dibopong ke rumah sakit.

Rupanya, Kiwil harus dirawat di rumah sakit karena mengalami beberapa infeksi virus.

Menurut pemeriksaan dokter, Kiwil awalnya didiagnosis terkena demam berdarah, namun setelah dilakukan uji lab, Kiwil ternyata terinfeksi beberapa virus.

"Abang awalnya sakit mengarah ke DBD, udah seminggu, udah diperiksa alhamdulillah gak ada DBD, tapi infeksi dan radang," kata Venti seperti dikutip Grid.ID.

Baca Juga: Malaikat Pencabut Nyawa Sudah Dekat, 11 Tanda Ajal Sudah di Depan Mata

Kiwil pun mengaku sempat mengalami fase kritis hingga hampir dihadapkan pada kematian.

Hal itu terjadi lantaran semua gejala yang dia alami membuat sekujur tubuhnya terasa sakit hingga tak mampu bertahan.

"Ini yang paling parah, waktu awal-awal usah berpikir wah gue mau mati ini. Yang dipikiran gue cuma sakaratul maut," kata Kiwil.

Terpikir nyawanya akan berakhir, Kiwil mengaku mulai memanggil semua keluarga serta kawan-kawannya untuk meminta maaf.

Menurut Venti, proses pemulihan kesehatan Kiwil akan berlangsung cukup lama.

Sebab, mantan suami Rohimah dan Meggy Wulandari itu harus menyembuhkan satu persatu virusnya.

Tak bisa sekaligus, Kiwil harus menjalani dan menuntaskan virus secara bergantian.

Meski kondisinya kini jauh lebih membaik, Kiwil nyatanya masih belum bisa beraktivitas normal. Untuk ke kamar mandi saja Kiwil tak mampu.

Kematian bisa datang kapan dan di mana saja. Tak ada seorangpun dari kita yang bisa mengetahui kapan waktunya, semua menjadi rahasia Allah SWT.

Menyiapkan diri untuk menghadapi saat-saat terakhir Anda memang berat rasanya. Namun, dengan itu Anda akan merasa lebih ikhlas, tenang, dan bebas dari penyesalan.

Menurut Ustaz Adi Hidayat, usia 40 tahun adalah momen tepat saat seseorang mempersiapkan bekal utamanya sebelum ajal menjemput.

Walau tak ada jaminan surga atau neraka, poinnya adalah agar iman kembali diperkuat saat usia 40 tahun.

Lantas, apa saja 5 bekal utama sebelum ajal menjemput? Simak penjelasannya berikut ini.

Baca Juga: Masya Allah! Ini 10 Golongan Jenazah yang Jasadnya Tidak Akan Membusuk

Doa syukuri hidup

Menurut Ustaz Adi Hidayat, doa untuk mensyukuri hidup adalah hal yang seharusnya dilakukan sejak lama.

Namun, usia 40 tahun menjadi usia paling tepat lantaran sudah cukup lama hidup di dunia.

Salah satunya, dengan menggunakan panca indera pada hal yang baik.

"Nikmat penglihatan mata, syukuri dengan nikmat mata sesuai peruntukan yang sudah ditetapkan. Fungsi mata, melihat yang baik-baik. Fungsi telinga, untuk dengar azan. Fungsi kaki, untuk berjalan ke mesjid," ujarnya.

Minta maaf dan memaafkan

Disadari atau tidak, semua orang pasti pernah membuat kesalahan atau menyakiti orang tercinta.

Maka ketika Anda mendekati ajal, Anda juga perlu “mengobati” luka batin karena kesalahan tersebut.

Meminta maaf bukan hal yang mudah. Terutama kalau di dalam hati kecil, Anda masih punya keinginan untuk membela diri.

Akan tetapi, langkah pertama ini begitu penting dilakukan agar beban-beban negatif dalam hidup Anda terangkat.

Setelah Anda membesarkan hati untuk meminta maaf, langkah selanjutnya yaitu memaafkan orang lain.

Hal ini tak lebih mudah dari minta maaf pada orang lain. Apalagi kalau orang yang pernah melukai Anda tidak terlihat menyesal atau belum berubah.

Namun, memaafkan orang lain adalah tindakan penuh keberanian. Memaafkan dapat membuat Anda merasa jauh lebih berdaya menghadapi saat-saat terakhir.

Tingkatkan Iman

Percaya bahwa keberadaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala adalah keyakinan yang harus ditanamkan pada setiap jiwa manusia.

Dengannya, kunci keselamatan dunia dan akhirat akan terjamin. Ustadz Taufiqurrahman menyampaikan bahwa orang yang benar-benar beriman memiliki tiga syarat.

"Pertama, menanamkan keyakinan dalam hati. Kedua, membuktikan secara lisan. Ketiga, membuktikan secara perbuatan," katanya.

Iman tidak perlu diperlihatkan kepada khalayak, cukup buktikan dengan perbuatan.

"Terkadang, anak muda zaman now yang imannya kurang matang. Depannya sama, sami'na, yaitu kami dengar, lalu wa pikir-pikir dulu. Kebanyakan mikir sehingga amalan tersebut terlewatkan," ujar Ustaz Taufiqurrahman.

Baca Juga: Ngeri! Tanpa Ramalan Kita Bisa Prediksi Kematian Sendiri, Ini Caranya

Tingkatkan bakti pada orangtua

Orangtua menjadi tujuan utama dalam memperbanyak pahala kepada Allah SWT. Melalui bakti yang tepat, maka pahala akan mengalir.

Termasuk, mendoakan orangtua agar bisa mendapat kenikmatan di dunia dan akhirat.

"Perjuangan orangtua mendidik kita sejak kecil. Doakan agar orangtua selalu mendapat ampunan dan kasih sayang di kuburannya," ungkapnya.

Amalkan alquran

Mengamalkan kibat suci alquran, tak melulu dengan selalu membacanya setiap detik.

Hal yang kerap dilupakan adalah mengajarkan hal tersebut pada keturunan kita sehingga pahala bisa mengalir tanpa henti.

"Kalau sampai sekarang Anda belum bisa hafal quran, minimal ada 1 anak yang bisa hafal quran. Tempatkan anak di sekolah yang ajarkan Al quran. Mengalir pahala untuk anda. Ibu enggak bisa bimbing baca alquran, carikan guru yang bisa, begitu anak bisa baca, pahala mengalir," katanya

Taubat

Terakhir, taubat nasuha harus menjadi pilihan utama para muslim. Taubat ini tak main-main, yakni dengan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah.

"Setelah bertaubat konsisten. Ciri orang taubat, patuh. Tunduk dan patuh pada Allah SWT. Ketakwaan pada Allah meningkat. Misal, sudah azan, langsung datang ke masjid, bukan santai-santai di rumah," tuturnya.

Baca Juga: Cerdik Mengecoh Malaikat Maut, 7 Orang Ini Susah Mati Meski Dibunuh Berkali-Kali

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm