Bagikan :
Sonora.ID - Beberapa waktu lalu, Vanessa Angel dan Prof Bambang dikabarkan memiliki hubungan yang spesial.
Bahkan mantan istri Doddy Sudrajat, Puput mengungkapkan bila Prof Bambang cinta mati kepada Vanessa Angel.
Informasi itu didapat dari Puput melalui Instagram storynya. Memang, siapa Prof Bambang sebenarnya?
Baca Juga: Doddy Sudrajat Fix Memindahkan Makam Vanessa Angle ke TPU Karet Bivak: Maksimal di Bulan Oktober
Siapa Prof Bambang?
Prof Bambang adalah teman dekat dari ayah Vanessa Angel, Doddy Sudrajat.
Dilansir TribunWow.com melalui kanal YouTube OFFICIAL NITNOT pada Minggu (22/5/2022), Prof Bambang membantah tuduhan dari Puput.
Bukannya cinta mati dengan Vanessa Angel, menurut Bambang yang justru cinta mati adalah ibu dari Gala Sky.
"Kalau dibilang cinta mati itu terbalik," ujar Prof Bambang.
Bahkan, Prof Bambang mengungkapkan kalau Vanessa Angel pernah menyatakan cinta kepadanya sebanyak empat kali.
Prof Bambang berujar tidak menerima cinta dari Vanessa Angel.
"Sejak dari penjara Vanessa sampai akhir hayatnyanya empat kali nyatakan cinta sama saya dan saya tidak menerima itu," ujar Prof Bambang.
Bukan tanpa alasan, penolakan Prof Bambang disebabkan karena telah menganggap Vanessa Angel sebagai adiknya.
"Kerena saya menganggap sebagai adik saya," tutur Prof Bambang.
"Tapi ini sebatas klarifikasi saya," lanjutnya.
Bahkan, Prof Bambang mengaku memiliki bukti pernyataan cinta Vanessa Angel.
"Bukti chattingan-nya ada, bukti suratnya juga ada, tapi itu enggak perlu lah saya besar- besarkan di media," ujar Prof Bambang.
"Wah ngapain cinta mati banyak yang cakep- cakep," lanjutnya.
Di samping itu, Prof Bambang mengatakan alasannya membuatkan Vanessa Angel asuransi.
Prof Bambang menuturkan bahwa dirinya prihatin dengan kondisi Vanessa Angel di kala itu.
Pasalnya, saat itu Vanessa Angel sempat masuk penjara. Lantas, Prof Bambang berupaya untuk mengibur perempuan itu dengan berkata bahwa masa depannya akan tetap cerah.
"Kita pada saat itu prihatin, kemudian menghibur dia supaya buat spirit bangkit kembali punya harapan masa depan yang lebih cerah," tutur Prof Bambang,
"Walaupun dia di dalam penjara tapi dia punya sugesti untuk menyongsong masa depan yang lebih gemilang kita kasih motivasi, kita kasih dorongan bahwasannya enggak semua orang di dalam penjara nasib yang enggak baik," lanjutnya.
