GAWAT, 90 Persen Orang yang Hobi Oral Seks Bisa Terkena Kanker, Berikut Penjelasannya

29 Mei 2022 20:10 WIB
Ilustrasi pasangan suami istri.
Ilustrasi pasangan suami istri. ( Freepik.com)

Sonora.ID - Oral seks menjadi pilihan beberapa pasangan ketika mereka tidak ingin adanya penetrasi dalam berhubungan seksual.

Namun, ternyata orang yang melakukan seks oral tidak lepas dari risiko tertular human papiloma virus (HPV).

National Health Service di Inggris menyatakan, 90 persen orang yang aktif melakukan seks oral akan terpapar HPV dari berbagai strain.

HPV yang mendekam di tubuh menginfeksi sel skuamosa yang akhirnya memicu mutasi sel yang berujung menyebabkan kanker.

Terkait hal itu, JAMA Oncology sempat melakukan penelitian dan menyatakan kanker oral dan lidah dipicu oleh jenis HPV 16.

Baca Juga: Pria Waspada! Bahaya Obat Kuat Pakai Odol Tak Main-main, Coba Cara Lain!

Lebih dari 50 persen kasus infeksi HPV yang terjadi di mulut disebabkan oleh seks oral. Bahkan, risiko terinfeksi HPV dan terkena kanker mulut, lidah, dan tenggorokan aka lebih tinggi jika pelaku terus bergonta-ganti pasangan dalam melakukan seks oral.

Lantas, apakah bisa dihindari?

Bukan berarti seks oral dilarang. Journal of Pharmacy & Bioallied Sciences pada penelitiannya mengungkapkan, secara umum penggunaan pengahalang tipis (kondom) saat melakukan seks oral bisa mengurangi risiko penularan HPV dan virus menular lainnya.

Kondom bisa berfungsi untuk mengurangi risiko kontak langsung antara mulut dengan alat kelamin dan cairan yang dikeluarkan.

Selain menggunakan penghalang tipis, cara lain yang bisa digunakan adalah memastikan mulut tidak sedang luka sariawan ataupun gusi yang berdarah.

Baca Juga: Warga Indonesia Jangan Disepelekan, Inilah 5 Gejala Kanker Darah yang Wajib Diwaspadai Sejak Dini!

Statistik saat ini menunjukkan, kasus kanker mulut, lidah, dan tenggorokan yang terkait HPV dua kali lebih besar pada pria daripada wanita. Penderita pria paling umum adalah pada heteroseksual berumur 40-50-an. Pada pria homoseksual, kasus lebih rendah.

Untuk menghindari virus HPV, perlu juga dilakukan vaksin HPV. Walaupun memakan biaya yang tidak murah, suntik vaksin dapat meminimalisir risiko kanker.

Vaksin HPV penting dilakukan karena kanker mulut, lidah, dan tenggorokan bisa menyerang siapa pun.

PenulisKumairoh
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm