Bagikan :
Sonora.ID – Tak harus selalu datang dari latar belakang keluarga kaya untuk menjadi miliarder.
Faktanya, banyak orang sukses di dunia bahkan di Indonesia yang datang dari keluarga biasa bahkan jauh dari kata berkecukupan.
Sebut saja salah satunya Deddy Corbuzier. Mantan mentalis kaya raya yang kini banting setir menjadi presenter kondang dan YouTuber dengan jutaan subscribbers ini ternyata harus menapaki jalan berliku untuk bisa sukses seperti sekarang.
Deddy Corbuzier mengisahkan bahwa ayahnya adalah seorang perantau dari Banyuwangi yang datang ke Jakarta.
Sang ayah sempat bekerja sebagai sopir mikrolet sementara sang Ibu bekerja sebagai penjahit untuk membantu ekonomi keluarga.
Baca Juga: Setelah 9 Tahun Pacaran Ini yang Bikin Deddy Corbuzier Mantap Menikahi Sabrina Chairunnisa
“Bokap gue tuh dari Banyuwangi, dulu pekerjaannya sopir mikrolet di Jakarta. Nyokap gue dulu jahit baju,” kata Deddy Corbuzier.
Suami Sabrina Chairunnisa tersebut mengaku sempat tinggal di kawasan padat penduduk di Jakarta Pusat.
Ia juga menggambarkan kondisi rumahnya juga kurang layak, hanya berdinding dari seng dan triplek.
“Kamar tidur gue, itu masih dari seng, masih dari triplek, di Jakarta. Kamar gw di lantai dua,” ucap Deddy dalam YouTube Agak Laen Official.
Bahkan saking kesulitan ekonomi, keluarganya sempat hanya mampu beli semangkuk bakso untuk dibagi 6 orang. Ayah ibunya memiliki empat orang anak, Deddy merupakan anak terakhir.
“Gue pernah sekeluarga makan cuma mampu beli bakso satu mangkok dibagi 6 orang,” kata ayah Azka Corbuzier ini.
Meski begitu, perlahan keuangan keluarganya membaik setelah sang ayah mampu membeli mobil mikrolet. Dari situ baru kemudian ayahnya bekerja di sebuah perusahaan percetekan.
“Terus dari nyupir mikrolet beli mobil, mobil mikroletnya buat disewakan. Terus akhirnya kerja di kantor,” cerita pria 45 tahun tersebut.
Di zaman serba modern seperti sekarang tidak ada hal yang mustahil di dunia ini. Semua bisa terjadi. Roda kehidupan terus berputar.
Mungkin sekarang kamu termasuk anak muda yang kere, tetapi siapa tahu nasib baik berpihak padamu menjadi milenial tajir melintir lima atau 10 tahun mendatang.
Namun untuk mewujudkan impian tersebut, sekadar kerja keras saja tidak cukup, kamu harus terus berusaha, berpikir kreatif, dan kerja cerdas.
Baca Juga: Menyusul Sang Ayah, Gus Miftah Bocorkan Azka Corbuzier Mantap Masuk Islam Bulan Ini?
Berikut ini adalah beberapa langkah cerdas agar cepat dapat banyak uang di usia muda, seperti dikutip dari Cermati.com.
Investasi saham
Masih jadikan bekerja sebagai sumber penghasilan utama? Bagaimana kalau kamu beralih sekarang? Salah satunya mengandalkan investasi sebagai sumber kekayaan.
Investasi kerap disebut cara terbaik menggandakan uang. Bayangkan, kenaikan gaji paling banter cuma 10 persen per tahun.
Sementara harga-harga kebutuhan pokok makin mahal. Uang gajimu justru habis tergerus inflasi.
Tetapi kalau kamu investasi, keuntungan ada yang puluhan persen, bahkan ratusan hingga ribuan persen. Contohnya investasi saham.
Membangun bisnis atau usaha
Pasti kamu pernah dengar kalimat bijak seperti ini, “kalau mau kaya jangan jadi karyawan, tetapi berbisnislah.”
Kalau dipikir-pikir betul juga. Jadi karyawan atau pegawai, gaji berapa sih. Kenaikannya pun tidak signifikan.
Resign, lalu pindah kantor dengan jabatan baru tetap sama saja. Gaji paling besar dua digit. Belum lagi tekanan dari bos.
Umumnya, semakin besar gaji yang diterima seseorang, semakin banyak pula beban kerjanya, tekanannya. Lama-lama bisa makan ati.
Coba kalau kamu jadi pengusaha atau pebisnis, mendirikan usaha. Mulai saja dulu dengan usaha kecil-kecilan. Mulai dari nol, dari garasi rumah.
Dengan semangat, kerja keras, pantang menyerah, mau belajar, serta kreatif dan inovatif, pasti usaha atau bisnismu akan berkembang pesat. Menjadi bisnis besar.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Mendadak Pamit Hiatus dari Media Sosial, Gara-Gara Bintang Emon?
Hidup hemat
Kunci sukses seseorang punya banyak uang alias kaya raya adalah hidup hemat. Lihat saja Pendiri Microsoft, Bill Gates maupun Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg.
Dua miliarder yang selalu berpenampilan sederhana di manapun. Tanpa jam tangan mewah, baju mahal, ikat pinggang dilapisi berlian.
Tidak sama sekali. Karena tujuan mereka kaya raya, bukan tampil kaya. Kalau kamu mau kaya, jangan boros dalam menggunakan uang.
Apalagi berfoya-foya atau menghamburkan uang. Uang yang kamu dapat dari gaji atau menjalankan usaha, sebaiknya ditabung.
Paling bagus diputar lagi, misalnya untuk investasi maupun mengembangkan bisnis.
Dengan demikian, uang akan ‘beranak pinak.’ Jumlahnya semakin banyak, karena ada keuntungan yang kamu peroleh.
Ingat, mencari dan mengumpulkan uang itu tidak mudah. Butuh kerja keras, cucuran keringat, dan air mata.
Bahkan sampai jatuh bangun. Jadi manfaatkan uang yang kamu peroleh untuk hal-hal yang bermanfaat.
Hargai setiap sen uang yang dihasilkan, maka kamu akan menjadi orang kaya raya yang bijak.
Tingkatkan penghasilan
Untuk menjadi kaya, jangan hanya fokus pada menabung. Tetapi bagaimana kamu lebih ekstra meningkatkan penghasilan.
Caranya dengan melakoni pekerjaan tambahan, menjalankan hobi menguntungkan yang dapat menambah fulus, dan lainnya.
Optimis
Tidak setiap orang terlahir dari keluarga kaya. Tetapi setiap orang punya kesempatan untuk sukses dan kaya raya.
Tergantung pribadi masing-masing, mau atau tidak. Manfaatkan setiap peluang yang ada.
Paling penting adalah percaya dan yakin bahwa kamu bisa berhasil mengumpulkan banyak uang.
Yakin pada kemampuan diri sehingga pikiran-pikiranmu akan dipenuhi dengan hal-hal positif yang membawamu pada kesuksesan.
Baca Juga: Gus Miftah Tegur Keras Deddy Corbuzier Soal Konten LGBT: Kalau Anggap Gue Guru, Minta Maaf!
