Bahaya Makan Sate Karena Wabah PMK, Benarkah?

11 Juli 2022 17:12 WIB
Ilustrasi sate.
Ilustrasi sate. ( )

Sonora.ID - Di tengah penyebaran wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang kini terjadi di Indonesia, publik kembali digegerkan dengan beredarnya pesan berantai di aplikasi Whatsapp yang berisi larangan memasak sate daging kurban karena wabah penyakit kuku dan mulut (PMK).

Larangan tersebut bahkan diklaim berasal dari hasil rapat dinas kesehatan.

Dilansir dari Kompas.com, dibandingkan memasak sate, pesan tersebut mengimbau warga untuk memilih masakan yang direbus lebih dari 30 menit.

Ini dilakukan guna mencegah terjadinya penularan wabah PMK dari hewan ke manusia.

Berikut isi pesannya:

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Mengimbau Para Penyedia Hewan Kurban Sediakan Hewan Bebas PMK

Rapat di Dinkes kemarin ada titipan pesan himbauan buat masyarakat untuk perolehan daging qurban agar tidak dimasak sate, baiknya dimasak yang menggunakan perebusan lebih dari 30 menit.

Mencegah penyakit mulut dan kuku yang menyerang pada hewan ternak, meskipun telah dilakukan pemeriksaan pada hewan tersebut sebelum dipasarkan.

Berkaca pada kasus penyakit SARS dan MERS yang sangat berbahaya yang disebabkan virus yang bersifat zoonosis yaitu ditularkan dari hewan ke manusia. Harus berhati-hati dan jangan sampai terjadi lagi.

Pencegahan lebih baik dari pengobatan

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm