BPOM Sebut Penjualan Obat Herbal Akan Tembus Rp 23 Triliun pada 2025

4 Agustus 2022 16:35 WIB
Ilustrasi Obat Herbal
Ilustrasi Obat Herbal ( Kompas.com)

Sonora.ID - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito menjelaskan, bahwa obat bahan alam berpotensi besar untuk dikembangkan, mengingat besarnya permintaan masyarakat terhadap obat bahan alam dewasa ini.

“Penjualan jamu dan obat herbal nasional di Indonesia diperkirakan dapat mencapai Rp23 triliun pada tahun 2025. Potensi ini juga membuka peluang bagi jamu yang berorientasi ekspor agar bisa menjadi komoditi andalan di pasar global. WHO memprediksi permintaan tanaman obat dapat mencapai nilai USD5 triliun pada tahun 2050,” kata Penny K. Lukito dalam siaran persnya, Kamis (4/08/2022).

Obat bahan alam asli Indonesia merupakan produk kesehatan warisan budaya bangsa yang perlu dilestarikan. Dengan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi, obat bahan alam telah dikembangkan menjadi Obat Herbal Terstandar (OHT) dan Fitofarmaka.

Hingga Juli 2022, terdapat 1.161 sarana obat bahan alam yang telah memproduksi lebih dari 14.000 item produk obat bahan alam dalam bentuk jamu, obat herbal terstandar, maupun fitofarmaka.

Penny menilai, potensi pengembangan yang besar tersebut perlu didukung dengan kemampuan penyediaan dan pasokan bahan baku yang memenuhi standar/persyaratan keamanan, manfaat, dan mutu, serta kuantitas.

Bagi produsen Fitofarmaka, konsistensi kandungan senyawa aktif dalam bahan baku alam, merupakan aspek fundamental agar produk yang diproduksi memenuhi persyaratan keamanan, manfaat, dan mutu.

“Tantangan-tantangan tersebut dapat diatasi dengan menjaga stabilitas ketersediaan bahan baku obat bahan alam, baik dari sisi jumlah, kontinuitas (sustainability) , mutu, maupun harganya melalui berbagai upaya intervensi dari hulu ke hilir. Hal ini dilakukan agar produk obat bahan alam dapat diproduksi dengan harga yang relatif murah dan bermutu secara kontinue,” tutur Penny.

Sebelumnya, pada 12 Juli 2022, BPOM telah mengadakan Pelatihan Peningkatan Pemahaman Supplier Bahan Baku Obat Bahan Alam di Sukoharjo yang diikuti oleh 46 supplier dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.

“Pelatihan ini bertujuan meningkatkan pemahaman supplier terhadap persyaratan bahan baku obat bahan alam yang harus dipenuhi agar dapat menyediakan bahan baku bermutu bagi UMKM secara konsisten,” ucapnya.

Baca Juga: Obat Herbal ini Dapat Redakan Vertigo, Silahkan Dicoba

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm