Sonora.ID – BLACKPINK akhirnya merilis single Pink Venom pada 19 Agustus 2022. Berikut ini makna dan arti lagu Pink Venom milik BLACKPINK.

Rayakan comeback, Pink Venom berhasil mencatat lebih dari 10 juta streaming dalam waktu satu jam setelah dirilis.

BLACKPINK mengadakan konferensi pers online pribadi di Seoul pada Jumat, 19 Agustus 2022 untuk berbagi lebih banyak tentang makna dari lagu Pink Venom tersebut.

Makna lagu Pink Venom

Jennie mengungkapkan makna di balik lagu Pink Venom dari album terbarunya Born Pink.

“Karena judul album kami Born Pink, kami ingin menyampaikan identitas kami dalam lagu sebanyak yang kami bisa,” kata Jennie.

“Karena 'pink' dan 'venom' memiliki citra yang kontradiktif, kami pikir mereka sedikit mirip dengan kami, kami BLACKPINK dan kontradiksi adalah pesona kami – kami ingin menunjukkan itu. Ini racun pink, racun yang indah, itulah kata-kata yang paling mengekspresikan kita.” Ujar Jennie.

Baca Juga: Lirik Lagu dan Terjemahan 'Pink Venom' Milik BLACKPINK

Lagu tersebut digambarkan sebagai comeback grup, dan mereka tidak ragu menggunakannya untuk mengakui kekuatan yang mereka miliki.

Liriknya memberikan kesan yang mengesankan saat mereka bernyanyi di bagian chorus.

Secara keseluruhan, Pink Venom menampilkan hal yang menonjol dari BLACKPINK yang paling lembut.

Liriknya agresif, bukan? Tidak ada kemungkinan kamu bisa melewatkan racun yang sangat manis ini, dengan koreografinya yang menarik memperkuat musiknya.

Bagi yang penasaran akan arti lagu Pink Venom – BLACKPINK, simak arti lagu atau terjemahan bahasa Indonesia Pink Venom berikut ini:

Baca Juga: Akhirnya BLACKPINK Bakal Debut di Acara Penghargaan AS, MTV VMA 2022!

Arti lagu atau terjemahan bahasa Indonesia Pink Venom - BLACKPINK

[Pengantar: Semua]

BLACKPINK, BLACKPINK

BLACKPINK, BLACKPINK

[Ayat 1: Jennie, Lisa]

Menendang pintu, melambaikan coco

Makan popcornmu, jangan pernah berpikir untuk memotongnya

Aku berbicara pembicaraan itu, di runways aku berjalan, berjalan

Tutup matamu, pop, berpura-pura tidak melihat

Satu demi satu, lalu dua demi dua

Semuanya runtuh dengan jentikan jariku

Itu mencolok untuk pertunjukan palsu

Tidak masuk akal kamu tidak bisa mendapatkan satu dolar dariku

[Pra-Paduan Suara: Rosé, Jisoo]

Malam ini, aku bunga beracun

Setelah mengambil jiwamu