Bagikan :
Saat melihat proses pembongkaran, Tarminah mengaku jika jasad ibunya yang sudah dikubur selama 7 tahun masih utuh.
"Sedih nangis saya usap kepala ibu saya sudah 7 tahun meninggal, sekarang diangkat (dipindahkan),," ungkapnya.
Ia menuturkan, sebelum dipindahkan, jenazah itu dibalut dengan mendouble kain kafan lama dengan yang baru dan ditaburi minyak wangi.
"Pasangkan kain kafan lama didouble dengan kain kafan baru, dikasih minyak wangi," ucapnya.
152 jenazah masih utuh
Pengurus relokasi makam Cilondan, Mahrij mengatakan sebanyak lebih dari 319 jenazah yang dipindahkan sebanyak 152 jenazah yang keadaannya masih utuh.
"Waktu itu jumlahnya kalau ga salah 319 jenazah (yang dipindahkan) dan kebetulan yang ditemukan 152 jenazah yang masih utuh," kata Mahrij, Senin.
Mahrij juga mengatakan ada beberapa jenazah yang mengeluarkan wangi harum dan belum hancur kulitnya.
Mahrij mengakatan, itu merupakan keajaiban dan kembali kepada persepsi masing-masing. Dan memang ada beberapa yang utuh dan belum hancur.
"Sunggu memang itu keajaiban, artinya kemabli ke keyakinan masing-masing ada yang semapat wangi juga, dan beberapa yang masih utu jasadnya belum ancur dan kulitnya masih ada," pungkasnya.
Baca Juga: Jauh Sebelum Bjorka, Ini 5 Hacker Cantik yang Menghebohkan Dunia
Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Cerita Sang Anak saat Jenazah Sang Ibu Masih Utuh saat Dibongkar di Pemakaman Cilodan Kota Cilegon
