Menparekraf RI Puji Produk Teh Herbal Ramah Lingkungan Binaan Kilang Pertamina Plaju yang Jadi Souvenir G20

21 September 2022 09:30 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno memuji produk teh herbal dari Jamiah Rizqi Herbal, UMKM binaan CSR PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) di Palembang
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno memuji produk teh herbal dari Jamiah Rizqi Herbal, UMKM binaan CSR PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) di Palembang ( Siti Rachmi Indahsari Area Manager Communication, Relations & CSR RU III Plaju Sub Holding Refining & Petrochemical Pertamina)

Apresiasi luar biasa ia sampaikan untuk Kilang Pertamina Plaju yang telah mendukung penuh perkembangan UMKM binaan.

“Terima kasih yang luar biasa kepada Pertamina atas dukungan kepada usaha kecil menengah yang menjadi mitra binaannya, mudah-mudahan ini menjadi tauladan bagi perusahaan lain,” tuturnya usai mampir dan melihat-lihat stan UMKM binaan Kilang Pertamina Plaju.

Baca Juga: Menparekraf: Jakarta Fashion and Food Festival Momentum Kebangkitan Fesyen dan Kuliner di Jakarta

Ia bangga dengan produk Jamiah Rizqi Herbal yang berasal dari Palembang bahkan menjadi salah satu souvenir di rangkaian acara G20 di Bali.

Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju, Siti Rachmi Indahsari, menambahkan, perusahaan berkomitmen untuk melakukan dan pengembangan UMKM mitra binaan.

Upaya pemberdayaan dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak agar terjadinya peningkatan usaha atau UMKM Naik Kelas.

"Kami membantu lewat pengembangan produk, mulai dari desain kemasan dan perizinan hingga memberikan akses pemasaran yang lebih luas," imbuh Rachmi.

Misi Kilang Pertamina Plaju dalam membina masyarakat menghasilkan produk UMKM ramah lingkungan itu membawa pesan bahwa perusahaan patuh terhadap regulasi dan mendukung penuh agenda-agenda terkait pelestarian lingkungan, baik di dalam proses operasional dan bisnis maupun di lingkungan sekitar perusahaan.

Dalam hal produksi teh herbal, pelaku UMKM Jami’ah Rizqi Herbal memanfaatkan penanaman tanaman obat keluarga (TOGA) yang juga merupakan salah satu aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Pekarangan tempat ditanamnya TOGA di Plaju Ulu juga didapuk sebagai penerima tropi dan sertifikat penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Utama pada 2021 lalu.

Di satu sisi, pemanfaatan pekarangan ini juga membawa multiplier effect di bidang peningkatan taraf hidup masyarakat, di mana hal ini mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.

(*Kilas Pemberitaan)

Baca Juga: Menparekraf dan Cinema on The Beach Jajaki Kerja Sama Bidang Film dan Destinasi Wisata

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm