11 Contoh Surat Pribadi untuk Guru, dengan Bahasa Baik dan Sopan

30 September 2022 13:00 WIB
Ilustrasi Contoh Surat Pribadi untuk Guru
Ilustrasi Contoh Surat Pribadi untuk Guru ( Freepik.com)

Sonora.ID - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, surat adalah kertas dan sebagainya yang tertulis dengan isi yang beragam atau secarik kertas sebagai tanda atau kerterangan, atau kertas.

Dahulu kala, surat dibuat dengan ditulis tangan kemudian dikirimkan kepada orang yang dituju bisa melalui pos atau jasa kirim atau bisa dikirimkan langsung kepada penerima surat tersebut.

Meski saat ini surat elektronik sudah lebih mudah digunakan dan bisa mempercepat komunikasi, tetapi surat tertulis masih kerap menjadi pilihan.

Seperti namanya, surat pribadi adalah surat yang ditujukan kepada perseorangan, bersifat pribadi, dan untuk kepentingan pribadi.

Surat pribadi biasanya diberikan kepada orang yang memiliki hubungan dekat dengan sang pengirim, termasuk dalam hal ini adalah guru.

Baca Juga: Ini Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang yang Baik dan Benar, Lengkap dengan Formatnya

Dikutip dari Gramedia.com, berikut ini adalah 11 contoh surat pribadi untuk guru.

1. Menceritakan kisah hidup

Solo, 24 Juni 2018

 

Kepada Ibu Guru Tersayang

Ibu Retno

Jalan. Merpati No.51

 

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Ibu Retno bagaimana kabarnya? Alhamdulillah saya di Solo baik-baik saja. Semoga Ibu Retno disana sehat selalu ya, dan tambah semangat mengajar para siswa di sekolah.

Alhamdulillah ibu, Indah sekarang sudah dapat melanjutkan sekolah sesuai keinginan Indah . Indah sekarang sekolah di MAN 2 Solo bu, seperti yang telah ibu katakan dulu ketika di sekolah “Apabila kita memiliki keinginan, kita harus mengejarnya hingga tercapai”.  Kalimat tersebut terus INdah ingat hingga sekarang. 2 minggu lagi Indah akan mengikuti lomba fisika yang diadakan oleh Universitas Sebelas Maret. Indah minta doanya bu supaya bisa menang serta nanti semoga bisa kuliah di sana dengan mengambil jurusan fisika.

Indah sangat berterimakasih kepada ibu, berkat kerja keras ibu dalam mengajar berbagai rumus fisika, meskipun dulu Indah sangat sulit ketika diajarin. Akan tetapi, Indah sekarang makin cinta dengan pelajaran ini. Buku yang ibu berikan selalu Indah pelajari dan sekarang saya memiliki berbagai macam koleksi buku fisika

Indah ingat selalu, dulu ibu selalu mengingatkan Indah ketika mulai malas, dan menyemangati Indah untuk selalu tidak bosan dalam belajar. Karena dengan belajar tak ada yang sia-sia, dan semuanya akan ada hasilnya.

Terima kasih Ibu Retno, Indah sekarang telah membuktikan bahwa memang dengan belajar yang sungguh-sungguh Indah dapat menaklukkan berbagai pelajaran yang Indah anggap sulit.

Cukup sekian surat dari Indah, mohon restunya untuk lomba fisika nanti ya, Bu. INdah tidak meminta surat ini untuk dibalas, karena apabila ibu telah membacanya saja, Indah sudah senang sekali. Sebenarnya Indah sangat rindu dengan ibu. Apabila nanti Indah kembali pulang, ibu tidak keberatan kan apabila Indah bersilaturahmi ke rumah ibu?

Sekali lagi, terima kasih Ibu Retno, semoga Allah selalu memberikan kesehatan supaya ibu terus dapat membagikan semangat kepada para siswa.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Salam rindu,

Indah Citra Arumi

Baca Juga: 9 Contoh Surat Izin Tidak Masuk Kerja dan Cara Membuatnya, Lengkap!

2. Luar negeri

Thailand, 24 April 2018

Teruntuk Ibu Guruku

Assalamualaikum wr. wb. ,

Halo Ibu, bagaimana kabarnya? Saya berharap Ibu selalu diberikan kesehatan serta berada di dalam lindungan Allah SWT. Ibu masih ingatkah dengan saya? Saya adalah Doni, murid ibu yang selalu membuat Ibu jengkel saat di SMA.

Saya masih mengingatnya Bu, kejadian pada enam tahun lalu yang menjadi sebuah titik balik di dalam kehidupan saya. Kejadian yang menyadarkan saya perihal betapa bodoh dan sia – sianya diri saya pada masa itu. Ibu masih mengingatny? Ketika saya sedang bolos dari sekolah lalu Ibu menghampiri saya di warnet. Ibu menarik kuping ini dengan sangat keras hingga semua orang yang ada di sana tertawa.

Hingga masa kini pun saya masih mengingat perkataan itu pada waktu itu. Ibu berkata,”Jika kamu sekolah hanya untuk bermain-main, berhenti saja dari sekolah. Kasihan dengan orang tua mu.” perkataan itu lah yang menjadi terngiang-ngiang dalam kepala saya. Mungkin saja apabila Ibu tak datang dan menarik telinga saya pada hari itu, Saya masih menjadi orang yang tidak jelas.

Saya sangat ingin untuk bertemu dengan ibu dan mengucapkan rasa terima kasih dengan secara langsung. Meski demikian, sepertinya keadaan masih belum memungkinkan karena saya masih menjalani tanggung jawab saya sebagai duta besar Indonesia di Thailand.

Maka dari itu, melalui surat ini, saya mengucapkan rasa terimakasih yang sangat besar kepada Ibu. Surat ini pasti tidak sebanding dengan apa yang telah Ibu lakukan terhadap saya. Yang dapat saya lakukan sekarang hanyalah berdoa semoga ibu dan keluarga selalu sehat dan berada di dalam lindungan Allah SWT.

Tak ada yang abadi di dunia ini, tetapi jasa dan pengabdianmu akan terus hidup sepanjang masa. Terima kasih ibu guruku.

 

Dengan Penuh Cinta,

Doni Gilang Ramadhan

3. Pindah sekolah

Trenggalek, 24 April 2018

 

Assalamualaikum wr.wb.

Halo Pak Asep, apa kabar Bapak di sekolah yang baru? Saya harap semoga sama menyenangkannya seperti saat bapak mengajar di SMA Negeri 7 Bandung dulu. Kami semua sangat merindukan bapak. Bagaimana tidak, cara mengajar bapak yang santai, menyenangkan, tetapi penyampaian materi tetap jelas membuat kami merasa sangat kehilangan. Meskipun pengganti bapak untuk mengajar akuntansi sudah cukup baik, tetapi kami tetap saja merindukan bapak ketika mengajar di kelas kami.

Apakah bapak memiliki rencana untuk berkunjung ke SMA Negeri 7 Bandung lagi? Kami berharap Bapak tak lupa kepada kami dan mau memaafkan segala kenakalan yang telah kami lakukan dulu. Kami menunggu berita kedatangan Bapak ke sekolah.

Sekian dulu surat dari saya Pak. Kami sangat menunggu balasan dari Bapak. Terima kasih.

Salam dari muridmu,

Silmi Dea Agustin

4. Pekerjaan

Singapura, 24 April 2018

Teruntuk Bapak Guruku,

Bapak Ardian

 

Assalamualaikum wr. wb. ,

Bagaimana kabar Bapak? Saya berharap Bapak selalu berada dalam keadaan sehat walafiat. Oh iya Pak, saya ingin menyampaikan sebuah berita gembira untuk Bapak.

Berita yang menjadi harapan kita berdua ketika Saya masih berada di SMA bahwa Saya telah berhasil dan terpilih menjadi seorang Kepala Bagian di Bank Internasional Singapura.

Saya bisa mencapai tahap ini berkat bimbingan dan didikan bapak selama ini. Bapaklah yang menyadarkan aku akan bakat yang kumiliki dan bapak selalu setia dan bersabar membimbingku hingga aku akhirnya kini bisa mencapai apa yang aku dan guru inginkan, jadi aku tidak akan pernah melupakan jasa jasa bapak sampai kapan pun.

Tiada kata lelah apalagi putus asa dalam mendidikku dan dengan penuh keyakinan Bapak terus melatihku walaupun terkadang aku sendiri terkadang merasa putus asa. Kegigihan dan motivasi yang Bapak berikan menjadi aku yakin bisa menjadi atlet yang hebat dan akhirnya sekarang semua usaha bapak bisa terbayarkan.

Oleh karena itu, saya sangat berterimakasih kepada Bapak atas jasa – jasa yang telah Bapak berikan kepadaku. Selain itu, saya juga mengundang Bapak untuk menemani saya ke Singapura untuk melihat dan mengikuti serah terima jabatan baru saja di sini. Saya akan menjemput Bapak dan keluarga 2 hari lagi.

Sekian surat ini, kita akan lanjutkan obrolan nya nanti pada saat bertemu di bandara.

 

Salam Hormat,

Anton Nugraha

Baca Juga: Perbedaan Surat Pribadi dan Surat Dinas, Lengkap dengan Contoh

5. Ingin bertemu

Papua, 24 April 2018

Kepada Pak Susilo

Guru Terbaikku

 

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Pak Susilo bagaimana kabarnya? semoga bapak selalu diberikan kesehatan serta selalu berada dalam lindungan Allah SWT ya. Sebenarnya saya sudah sangat lama pak ingin mengirimkan surat ini untuk bapak, tetapi baru sekarang dapat tercapai. Saya Dessy, semoga bapak masih ingat dengan saya. Semasa di SMA saya adalah siswa yang paling nakal pak dan selalu mendapatkan nasihat dari bapak. Saya yakin bapak masih mengingat saya tentunya karena semua kenakalan saya.

Sudah 9 tahun ini pak saya lulus dari SMA dan sudah 9 tahun pula terakhir kali bapak menceramahi saya. Sejujurnya tujuan saya saat mengirimkan surat ini ialah untuk mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak karena berkat semua nasihat bapak saya sekarang bisa sampai di titik ini. Saya sekarang bekerja di PT. Freeport di Papua. Sungguh bapak pasti sangat bangga dengan apa yang telah saya capai, setelah melihat semua kelakuan saya semasa SMA.

Sesungguhnya saya sangat ingin sekali bertemu dengan bapak untuk bersilaturahmi dan mengucapkan terima kasih, tetapi apa daya kesempatan yang sampai saat ini masih membatasi saya karena tanggung jawab pekerjaan dan jarak yang cukup jauh. Insyaallah, pada akhir tahun 2019 saya baru bisa pulang ke Banjarnegara dan ketika saya pulang saya harap bapak selalu diberi kesehatan dan tak kurang satu apapun seperti ketika saya masih bersekolah.

Mungkin hanya itu pak yang dapat saya sampaikan melalui surat ini. Semoga bapak selalu berada di dalam lindungan Allah SWT supaya bapak dapat terus mengajar dan menginspirasi seluruh anak bangsa.

Salam Hormat,

Dessy Nur Handayani

6. Lama berpisah

Jerman, 24 April 2018

Teruntuk ibu Guruku tercinta Ibu Nur Hidayah.

 

Asalamualaikum WR. WB

Halo ibu, bagaimana kabar ibu di sana? Semoga ibu di sana selalu sehat wal afiat, baik-baik saja, dan selalu berada di dalam lindungan Allah SWT ya, amin ya rabbal alamin. Saya Putri Bintang ibu, siswa Ibu semasa SD dulu.

Entah mengapa, pada hari ini saya sangat kangen sekali kepada ibu, ingin sekali rasanya untuk bertemu, tetapi sayangnya saya tidak bisa karena saya berada di Negara Jerman untuk melanjutkan pendidikan saya ke jenjang yang lebih lanjut. Ada hal yang membuat saya ingat tentang ibu, yaitu dosen saya. Sosok perempuan yang sikap dan sifatnya hampir sama dengan ibu penyayang, penyabar, dan selalu memberi memberikan motivasi di waktu saya merasa malas dulu.

Saat ini saya sedang melanjutkan study master di Jerman. Saya mendapatkan beasiswa prestasi bu, sehingga saya tak perlu meminta biaya dari orang tua dengan sepeser pun.

Kini sedikit perjalanan sudah bisa saya dapatkan dengan sempurna, saya mampu menjadi seorang siswa yang bisa ibu banggakan. Terimakasih ibu, sungguh semua ini berkat didikan serta bimbingan ibu yang begitu sabar pada kala itu.

Sekian dulu surat dari saya untuk ibu, lain waktu dapat kita sambung kembali.

Hormat Saya,

Putri Bintang Aditya

7. Ucapan terima kasih

Semarang, 24 Juni 2019

Kepada Yth. Ibu Sri Sumirah

di SMA Cahaya Asia

Sulawesi Tenggara

 

Assalamualaikum wr.wb.

Apa kabar Ibu Sri? Masih ingatkah dengan saya? Saya yakin pasti ibu tidak bisa melupakan saya. Bagaimana tidak, saya selalu merepotkan ibu pada masa sekolah dulu, seperti berurusan dengan Pak Herry dan guru BK. Walau begitu, ibu selalu dengan sabar membantu masalah saya, ibu memang wali kelas yang paling baik sepanjang masa.

 

Ibu, saya juga ingin mengucapkan terima kasih, atas segala ilmu, bimbingan, serta ajaran yang telah ibu berikan kepada saya dan juga teman-teman. Jikalau tidak, saya mungkin tidak akan sampai pada titik ini. Saya ingat sekali saat saya menceritakan permasalahan ekonomi yang terjadi pada keluarga saya dan ibu memberikan informasi mengenai adanya informasi bantuan pemerintah untuk anak- anak yang merasa kurang mampu.

Saya mencoba untuk mengikuti saran dari Ibu untuk mengirimkan aplikasi, dan alhamdulillah saya lolos untuk masuk ke dalam daftar anak yang menerima bantuan. Saya senang sekali, sehingga pada masa SMA beban biaya orang tua saya menjadi sangat berkurang. Kemudian saat akan masuk ke perkuliahan, Ibu melihat saya tak ikut mendaftar jalur yang diberikan oleh universitas untuk mendaftar.

Saya menjelaskan kepada ibu semua harapan saya, di satu sisi saya sangat ingin melanjutkan study, tetapi di sisi yang lain perekonomian keluarga sangat tidak mendukung. Sehingga pada saat itu juga, dengan bantuan dari guru BK pula, Ibu memberitahu saya bahwa ada jalur khusus bagi anak- anak yang kurang mampu untuk melanjutkan study ke perguruan tinggi.

Mungkin cukup ini saja yang ingin saya sampaikan melalui surat, selanjutnya Insya Allah kita dapat mengatur pertemuan ya bu. Terimakasih Ibu Sri Sumirah.

Salam hormat dari muridmu,

Ratna Ayu Ajeng

Baca Juga: 10 Contoh Surat Lamaran Kerja, untuk Fresh Graduate dan Berpengalaman

8. Terima kasih

Kepada Bapak Ahmad Subarjo

Guruku Tercinta

 

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Hallo pak! apa kabar bapak? semoga bapak selalu diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah Swt ya pak. Saya Dio Nugraha pak murid bapak ketika bapak masih mengajar di SMA Harapan Bangsa. Mungkin bapak lupa dengan wajah saya.

Tapi sekedar mengingatkan bapak, saya adalah murid bapak di kelas X yang setiap hari selalu bapak cari karena saya selalu berbuat kenakalan. Entah itu berkelahi, membolos, tidak mengerjakan tugas, tidur di kelas dan masih banyak lagi kenakalan saya pak. Semoga bapak ingat tentang kenakalan-kenakalan saya itu pak sehingga bapak bisa mengingat saya.

Sejujurnya saya menulis surat ini untuk bapak karena saya sangat ingin mengucapkan terimakasih karena jasa-jasa bapak yang sangat besar ketika mendidik saya di SMA. Meskipun saya belum bisa dikatakan berhasil namun saya sekarang sadar pak bahwa semua yang bapak katakan kepada saya itu benar dan saya sekarang sangat menyesali kebodohan-kebodohan saya di  SMA.

Sekian surat dari saya pak, Saya yakin Allah selalu melindungi orang baik seperti bapak. Jika seandainya saya banyak berbuat salah kepada bapak saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga Allah masih memberi kita kesempatan untuk bertemu kembali pak. Amiiin!!!

 

Hormat Saya,

Dio Nugraha

9. Hari guru

Kepada

Yth. Bapak/Ibu Guru

MAN 2 Payakumbuh

 

Assalamualaikum Wr. Wb

Sebelumnya saya doakan semoga Bapak/Ibu dalam keadaan sehat walafiat. Amin. Dengan surat ini saya ingin mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas jasa yang telah Bapak/Ibu berikan kepada kami. Saya menulis surat ini untukmu Bapak/Ibu guru atas dedikasi dan kesabaranmu dalam mendidik kami.

Sungguh, Tuhan telah memberikan segudang kesabaran dan kekuatan kepadamu untuk menghadapi kami yang keras kepala ini. Engkau mengorbankan waktu dan tenagamu demi generasi bangsa agar cemerlang di masa depan. Kau bagai lentera yang menuntun kami di tengah kegelapan yang pekat. Kau datang dan membawa kami ke jalan kebenaran. Kau ajarkan kami berbagai ilmu kehidupan.

Namun balasan apa yang telah kami berikan? Disaat belajar kami tidak memperhatikanmu, bahkan perkataan kami seringkali membuatmu sedih. Tapi pintu maaf mu selalu terbuka. Meja-meja yang penuh dengan seni liar tangan kami dan dinding-dinding sekolah dengan cap sepatu kami, tapi kau tidak pernah putus asa. Engkau punya keyakinan diri demi merubah tanah liat keras menjadi keramik yang indah, kau kerahkan semua tenagamu. Kau hanya berharap kami menjadi orang di masa depan dengan ilmu dunia dan agama di tangan.

Terima kasih Guruku. Kau telah menjadi sahabat, penuntun dan penginspirasiku. Aku tahu, takkan mampu ku balas budi baikmu. Aku hanya bisa berdoa semoga engkau selalu dalam naungan Rahmat dan Ridho Tuhan dan semoga engkau selalu mendapat pahala yang tiada terputus seperti curahan rahmat Allah yang tidak pernah pupus.

Aku berharap suatu hari nanti akan menjadi guru seperti dirimu, mengabdi demi bangsa dan negeri ini. Selamat Hari Guru.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

 

Hormat Saya,

Antoni Sanjaya

10. Permintaan maaf

Kepada Bapak Ilham Syamsudin

Wali Kelas XII

di Tempat

 

Dengan surat ini saya Antoni Sanjaya, di Kelas XII, ingin meminta maaf kepada bapak, karena saya telah beristirahat saat jam pelajaran, tanpa seizin bapak. Saya sangat menyesal karena telah membuat bapak/ ibu guru marah, saya mohon maaf sebesar - besarnya, dan saya berjanji tidak akan mengulangi perbuatan beristirahat saat jam pelajaran, saya mohon bapak guru mau memaafkan kesalahan yang saya perbuat, dan memperbolehkan saya mengikuti pelajaran bapak/ ibu kembali.

 

Hormat Saya,

Antoni Sanjaya

11. Surat pribadi

Ibu Lisa yang saya cintai,

Bagaimana kabar Ibu? Semoga sehat selalu, ya.

 

Kelas menjadi sunyi setelah Ibu Lisa berhenti mengajar di sekolah kami. Canda dan tawa Ibu begitu menyenangkan. Nasihat-nasihat yang Ibu berikan pun membuat saya rindu. Kami semua kangen dengan Ibu Lisa. Kerinduan kami hanya bisa kami sampaikan lewat doa dan surat ini.

Saya yakin Ibu sudah mendapat murid-murid baru di sekolah lain. Meski sudah mendapat murid baru, tolong jangan lupakan kami, ya, Bu.

Semoga Ibu sehat selalu dalam perlindungan-Nya.

 

Salam,

Nesya

Baca Juga: Arti Ulil Albab dalam Surat Ali Imran 191: Pengertian dan Ciri-ciri

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm