Bagikan :
Kamu wajib untuk memikirkan secara matang tentang pola dan gaya hidupmu sebab ini akan mempengaruhi tipe kepribadian kucing.
Contohnya, jika kamu lebih sering bepergian, sebaiknya kamu bisa pilih kucing yang lebih mandiri dan tidak keberatan jika ditinggal sendirian dalam waktu yang lama.
Namun, jika kamu lebih senang dan sering berada di rumah, maka mempertimbangkan kucing yang sangat senang dipangku, serta mengikutimu ke mana saja.
Selain itu, jika kamu suka mengundang tamu dan temanmu ke rumah, maka pilih ras kucing yang suka bergaul dan mudah bersosialisasi dibandingkan dengan kucing pemalu yang mudah cemas ketika berada di sekitar orang asing.
Baca Juga: Kenapa Kucing Hitam Dianggap Membawa Sial? Ini Alasannya
Setelah kamu bisa menentukan pola dan gaya hidupmu seperti apa. Maka, langkah selanjutnya, kamu bisa mencocokan kepribadian sang kucing.
Pasalnya, setiap kucing memiliki kepribadian masing-masing. Seperti, kucing yang berasal dari ras Abyssinian sangat dikenal sebagai kucing yang sangat aktif dan energik.
Sedangkan, kucing ras Persia terkenal lebih santai, seperti halnya ras American shorthair yang jarang mengeong.
Setelah bisa mempersempit pilihanmu, maka cobalah cari orang-orang yang sudah memiliki pengalaman dalam memelihara ras kucing yang kamu minati ini untuk bertanya-tanya lebih lanjut seputar kehidupan sang kucing.
Kebanyakan ras kucing murni bisa kamu jumpai di tempat penampungan, termasuk juga anak kucingnya.
Jadi, cobalah untuk memeriksa tempat penampungan kucing yang sudah kamu ketahui. Namun, jika kamu berencana mengadopsi kucing baru dari pengembang biak, juga lakukan secara hati-hati dengan mencari pengembang biak yang memiliki reputasi bagus.
