Bagikan :
Sonora.ID - Bagi sebagian orang, bermain games bisa memberikan manfaat bagi kesehatan mental kita. Jenis dan bentuknya yang beragam juga mampu memberikan kebahagiaan bagi penggunanya sehingga mereka bisa terhibur.
Sayangnya, games kerap dianggap sebagai hal yang negatif. Pasalnya, para gamers sering diasosiasikan dengan orang yang tak memiliki kehidupan. Selain itu, bermain games secara berlebihan memang bisa membuat seseorang kecanduan.
Namun, tak semua games itu negatif. Asalkan kita bisa menggunakannya dengan bijak, games juga bisa bermanfaat. Salah satunya adalah Anya dan Banni Dattu dalam siniar Kosan HAI bertajuk “Kosan HAI: Banni Anya Maen Games : He/she's a 10, But....” yang bermain games untuk menghilangkan stres.
Akan tetapi, selain menghilangkan stres, adakah manfaat lainnya dari bermain games?
Saat sedang sakit, kita perlu mengalihkan rasa itu dengan kegiatan lain. Terlebih, jika penyakit yang kita derita perlu istirahat atau pemulihan lebih lama. Misalnya, seperti pemulihan pasca cedera.
Untuk mengalihkannya, bermain games ternyata dapat menghasilkan respons analgesik (penghilang rasa sakit) yang lebih tinggi di sistem kortikal. Namun, kita juga tetap harus memperhatikan waktu bermainnya.
Baca Juga: Maraknya Fenomena Judi Online di Indonesia yang Tak Ada Ujungnya
Jangan sampai hal ini justru mengganggu waktu istirahat untuk pemulihan kita.
Gamers sering kali diasosiasikan sebagai orang yang anti sosial atau enggan berinteraksi dengan orang baru. Padahal, tak semuanya seperti ini. Beberapa dari mereka justru berhasil membentuk relasi baru lewat mengikuti permainan daring.
