25+ Kata Kata Bijak Tere Liye Paling Menyentuh Hati (
kompas.com)
Sonora.ID- Berikut ini adalah ulasan tentang daftar kata kata bijakTere Liye tentang cinta dan rindu yang paling menyentuh hati.
Siapa yang tak tahu dengan sosok penulis hebat Tere Liye? Memiliki nama asli Darwin,Tere Liye dikenal sebagai sosok penulisbuku yang sangat terkenal, namun tidak banyak yang tahu jika Tere Liye merupakan orang Indonesia.
Dalam setiap karya bukunya TereLiye selalu menuliskan kata kata yang penuh makna dan indah untuk di baca, berbagai macam makna yang terkandung dalam setiap kata kata yang ia tulis.
Seperti tentang cinta, ungkapan kerinduan, dan bahkan kritikan untuk pemerintah.
Lantas apa saja kata kata bijak Tere Liye paling menyentuh hati tersebut? Simak ulasannya berikut ini:
Jangan pernah jatuh cinta saat hujan. Karena ketika besok lusa kamu patah-hati, setiap kali hujan turun, kamu akan terkenang dengan kejadian menyakitkan itu. Saat orang lain bahagia menatap hujan, kamu justru nelangsa sedih melihat keluar jendela.
Jika seseorang tetap menunggu saat kita pergi tanpa kabar. Maka dia berhak ditunggu, pun jika itu tiada pasti kembali.
Cinta itu beda-beda tipis dengan musik yang indah. Ya, cinta itu macam musik yang indah. Bedanya, cinta sejati akan membuatmu tetap menari meskipun musiknya telah lama berhenti.
Cinta adalah sabar. Orang-orang yang sabar akan memperoleh cinta yang istimewa.
Alangkah banyaknya pencinta yang justru berusaha tampil hebat, keren, gagah, sampai dia lupa menjadi dirinya sendiri.
Cinta itu tidak selalu melekat pada kebersamaan, tapi melekat pada doa-doa yang disebutkan dalam senyap.
Jika dia memutuskan untuk pergi menjauh, itu berarti sudah saatnya kau memulai kesempatan baru.
Seseorang yang mencintaimu karena hati, maka ia tidak akan pernah pergi! Karena hati tidak pernah mengajarkan tentang ukuran relatif lebih baik atau lebih buruk.
Sejatinya, rasa suka tidak perlu diumbar, ditulis, apalagi kau pamer-pamerkan. Semakin sering kau mengatakannya, jangan-jangan itu semakin hambar, jangan-jangan kita mengatakannya hanya karena untuk menyugesti, bertanya pada diri sendiri, apa memang sesuka itu.
Cinta pertama itu tidak spesial, karena yang paling spesial adalah cinta terakhir dan itu selama-lamanya. Tetapi jika kalian beruntung, akan lebih spesial lagi jika cinta pertama itu sekaligus menjadi cinta terakhir dan selama-lamanya.
"Hidup ini sebenarnya perjalanan panjang, yang setiap harinya disaksikan oleh matahari."
"Dengan terus melangkah, cepat atau lambat, semua beban kenangan akan tertinggal di belakang."
"Kejujuran itu seperti cermin. Sekali dia retak, pecah, maka jangan harap dia akan pulih seperti sedia kala."
"Tidak masalah sering dihina, dicaci. Banyak orang mulia lahir dari seluruh luas dan cacian."
"Hidup ini tidak seperti novel, yang kita bisa mengulang halaman pertama kapan pun kita mau. Dalam kehidupan nyata, saat sebuah tidak lagi asyik, mulai menyakitkan, kita tidak bisa mengulanginya dari halaman pertama lagi. Tapi tidak mengapa, karena kita selalu bisa membuat bab baru, halaman baru."
"Inilah kemungkinan, dan aku peduli apa pun penilaian. Toh, aku hidup bukan untuk membahagiakan orang lain, baru waktu kamu mendengar komentar mereka."
"Jangan menghukum kesempatan dengan penantian. Karena terkadang melepaskan sesuatu justru memperoleh yang terbaik."
"Hidup ini memang tentang menunggu. Menunggu kita untuk menyadari, kapan kita akan berhenti menunggu."
"Benarlah kata orang, meski semua hal itu adalah kenangan yang menyakitkan, kita baru merasa kehilangan sesuatu setelah itu benar-benar pergi, tidak akan mungkin kembali lagi."
"Tidak selalu yang kita lihat itu benar. Tidak selalu yang kita sangkakan itu kebenaran. Kalau kita tidak mengerti alasan sebenarnya bukan berarti semua buruk dan salah menurut versi kita sendiri."
Saat kita mati, yang bisa kita bawa hanyalah yang ada dalam hati, jiwa kita. Sedangkan yang terikat dengan fisik, dunia, semua ditinggalkan. Jadi mulailah mengisi hati dan jiwa kita dengan hal-hal bergizi. Bukan malah asyik pamer fisik dan dunia, yang jelas-jelas tidak akan pernah dibawa".
Kadangkala kita sendiri yang merusak jalan cerita. Yang sudah berjalan baik, tidak ada masalah, kita rusak karena tidak sabar, prasangka, terlalu sensitif dan sebagainya".
Orang baik itu sering dimanfaatkan orang lain. Tapi tidak masalah, teruslah berbuat baik, besok-besok akan ketahuan siapa yang memang baik, siapa yang penjahatnya".
Hidup ini adalah petualangan. semua orang memiliki petualangannya masing-masing, maka jadilah seorang petualang yang melakukan hal terbaik".
Ketika hujan dan awan saling melupakan. Akan berbeda dengan hati yang ditinggalkan".
