Sonora.ID – Setiap makhluk hidup memiliki naluri alami untuk melindungi diri saat merasa sedang terancam bahaya, tak terkecuali tumbuhan.

Namun karena pergerakan tumbuhan sangat terbatas, tidak seperti makhluk hidup lainnya.

Agar dapat terus bertahan hidup, tumbuhan memiliki cara beragam cara unik untuk melindungi diri dari serangan makhluk hidup lain.

Ada yang melindungi diri dengan duri yang tajam, mengeluarkan getah, bulu yang membuat gatal dan lain-lain.

Secara umum, cara tumbuhan melindungi diri dari serangan musuh terbagi menjadi dua macam.

Baca Juga: Manfaat Perkembangbiakan Secara Vegetatif, Materi Kelas 6 SD

Pertama, pertahanan yang selalu ada pada tumbuhan, tidak peduli apakah tumbuhan sedang diserang atau tidak.

Kedua, pertahanan yang muncul ketika tumbuhan diserang atau diganggu oleh makhluk hidup lain.

Supaya lebih paham, mari simak 9 cara tumbuhan melindungi diri dari serangan musuh berikut ini.

Duri

Duri adalah bagian batang yang memiliki ujung runcing yang bisa melukai siapa saja yang menyentuhnya.

Contohnya duri di batang mawar, kaktus, dan buah durian.

Bulu halus

Beberapa jenis tumbuhan melindungi dirinya dengan menggunakan bulu halus yang tumbuh pada tubuhnya.

Bulu halus ini akan menimbulkan rasa gatal pada hewan atau manusia yang memegang.

Bahkan, terdapat jenis bulu halus bernama trikoma yang tidak hanya menyebabkan gatal, namun juga mengeluarkan racun.

Racun tersebut bisa menimbulkan kecacatan, bahkan kematian. Contoh tumbuhan berbulu halus adalah bambu dan rambutan.

Sedangkan contoh bulu halus beracun adalah tumbuhan jelatang.

Menguncupkan daun

Menguncupkan daun adalah tipe pertahanan diri tumbuhan yang baru muncul ketika ada rangsang.

Kita mungkin menganggap ketika tanaman menguncupkan daunnya sebagai sesuatu yang menarik karena bisa disaksikan secara langsung.

Contoh tanaman yang menguncupkan daun adalah tumbuhan putri malu.

Getah

Getah adalah zat organik lengket dan pahit yang muncul sebagai bentuk pertahanan tumbuhan yang diserang oleh serangga, atau ancaman lainnya.

Tumbuhan mengeluarkan getah bisa sebagai reaksi terhadap sekitar, bisa juga sebagai cara untuk menarik predator.

Contoh tumbuhan yang mengeluarkan getah adalah pohon sawo dan nangka.

Racun

Beberapa jenis tumbuhan sangat beracun. Racun akan dikeluarkan oleh tumbuhan sebagai pertahanan diri dan bisa membuat musuhnya menjauh bahkan mati karena racunnya.

Contoh tumbuhan yang mengeluarkan racun adalah biji jarak dan pohon kecubung.

Baca Juga: Fungsi Batang pada Tumbuhan, Lengkap dengan Struktur dan Jenisnya

Cangkang keras

Cangkang keras adalah bentuk pertahanan diri agar tumbuhan tersebut bisa menumbuhkan biji dengan aman.

Contoh tumbuhan yang memiliki cangkang keras adalah pohon kelapa.

Bau menyengat

Cara tumbuhan melindungi diri yang ketiga adalah memiliki bau yang sangat menyengat.

Bau ini sengaja dikeluarkan oleh tumbuhan supaya makhluk hidup lain enggan untuk mendekat.

Bau menyengat ini akan sangat mengganggu, seperti aroma busuk yang bisa tercium dalam jarak dekat hingga jauh.

Tumbuhan yang melindungi diri dengan bau menyengat adalah bunga rafflesia arnoldi dan bunga bangkai.

Melindungi diri dengan rasa

Contoh tanaman yang melindungi diri dengan rasa adalah belimbing. Ketika masih muda, buah belimbing terasa sungguh pahit dan sepat.

Maka dari itu, tak ada musuh pemangsa yang mengkonsumsi buahnya. 

Dengan demikian, biji yang terdapat didalam buah belimbing akan terlindungi, sehingga bisa digunakan sebagai alat perkembangbiakan.

Dengan berkamuflase

Tumbuhan juga menggunakan teknik kamuflase sebagai bentuk pertahanan diri.

Cara tumbuhan melindungi diri dengan berkamuflase adalah dengan mempunyai warna yang sama dengan lingkungan di sekitarnya sehingga bisa mengecoh penglihatan. 

Contoh tumbuhan yang melindungi diri dengan berkamuflase adalah lithops yang merupakan salah satu jenis kaktus.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: 5 Contoh Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Umbi Akar, Lengkap dengan Penjelasannya