Panitia Minta Maaf atas Insiden Tarik Tambang di Makassar: Ini Diluar Prediksi

18 Desember 2022 20:20 WIB
Insiden tarik tambang di Makassar
Insiden tarik tambang di Makassar ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Insiden tewasnya salah satu peserta tarik tambang dipastikan di luar prediksi panitia.

Korban diketahui bernama Masita. Tewas karena terjatuh dan terbentur aspal di lokasi lomba, Jalan Jenderal Sudirman Makassar.

"Tentu selaku panitia penyelenggara. Ini kejadian di luar harapan dan prediksi kami. Tidak ada yang menginginkan hal ini terjadi. Tapi semua tentu Allah yang menginginkan dan menjadikan semuanya," ujar Ketua Panitia, Rahmansyah.

Dia kemudian menyampaikan rasa duka yang mendalam. Korban yang meninggal semoga dilapangkan jalannya dan kepergiannya menjadi husnul khatimah.

"Bagi keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran. Dan insyaallah korban meninggal akan mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah. Jadi saudara-saudara kita yang kecelakaan, mudah-mudahan segera bisa sehat dan pulih kembali. Bisa beraktivitas," jelasnya, Minggu (18/12/2022).

Baca Juga: Respon DPRD Makassar Soal Sabri Diusulkan Kembali Jadi ASN Usai Terlibat Narkoba

Panitia mengaku sudah berupaya meminimalisir adanya insiden seperti ini. Caranya dengan meminta peserta berdiri dan berbaris di sepanjang tali tambang.

Kemudian telah menginformasikan secara berulang agar jangan dulu memegang tali sebelum ada aba-aba dari panitia.

"Namun mungkin saja yang mengalami kecelakaan, baik kecelakaan yang meninggal dunia khususnya maupun yang luka-luka itu dalam posisi tidak siap. Tali tiba-tiba terbentang. Sehingga mereka terkena dan terjatuh," jelasnya.

Rahmansyah mengaku peristiwa ini merupakan kecelakaan. Penyebabnya, peserta dalam posisi belum siap sehingga terjatuh.

"Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Khususnya kepada keluarga korban. Baik yang meninggal dunia atau pun yang luka-luka. Kami sekali lagi atas nama panitia menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya," tambahnya.

Dia menyebut ada 3 korban yang mengalami luka-luka dan saat ini masih menjalani perawatan di RS Pelamonia.

"Ini akan menjadi pelajaran yang berharga bagi kami untuk lebih hati-hati lagi ke depan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti ini. Untuk sementara satu orang meninggal dunia di RS Labuang Baji sekarang," tutupnya.

Baca Juga: Datang Melayat, Wali Kota Doakan Mantan Kasatpol PP Makassar Iqbal Asnan

Baca artikel update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm