Bagikan :
Solo, Sonora.ID - Siswi SMP negeri di Kota Solo, EL (15) diduga dibunuh di Grogol, Sukoharjo.
Menurut informasi, EL meninggal dalam kondisi yang sangat tragis dan ditemukan di sebuah tanah kosong yang letaknya di belakang pabrik mebel. Korban EL tewas mengenaskan dan ditemukan luka bekas tusukan. Hal ini semakin menguatkan apabila korban tewas karena dibunuh.
Pihak polisi sudah menindaklanjuti terkait kejadian tersebut. Saat melakukan penyelidikan di tempat lokasi, polisi menemukan kondom yang belum digunakan dan bungkus rokok.
“Kondom belum digunakan, ada juga temuan lip cream hitam,” kata AKBP Wahyu Nugroho Setyawan (Kapolres Sukoharjo) saat diwawancarai oleh wartawan.
Pada awalnya korban diduga ingin berkencan dengan pria yang belum ia kenal dan tidak diketahui identitasnya. EL meminta temannya untuk mengantarkannya ke sebuah hotel di Kartasura. Setelah mengantarkan korban, temannya ditanya oleh orang tua korban. Akan tetapi, saat dihubungi ponsel korban tidak aktif.
Lalu teman EL menghubungi pacar korban dan ternyata sebelumnya korban sempat mengirimkan lokasi terakhir ke pacarnya tersebut. Saat sampai di lokasi yang ditunjukkan, EL sudah dalam keadaan tewas dengan kondisi yang penuh darah.
EL merupakan salah satu siswi kelas 9. Hal ini disampaikan oleh Dwi selaku perwakilan dari pihak sekolah tempat EL menuntut ilmu. Menurutnya EL selama ini dikenal sebagai siswi yang baik dan tidak aneh-aneh saat bersekolah.
“Anaknya rajin, tidak neko-neko dan seperti siswa lainnya tidak ada yang mencolok di pergaulan,” ujarnya saat diwawancarai oleh wartawan. Ia juga menyayangkan dan sedih dengan adanya kejadian tersebut.
Pihaknya juga menjelaskan apabila EL seharusnya akan mengikuti ujian pada Maret 2023 dan ada latihan ujian pada Februari 2023 bulan depan. “Namun ternyata tidak bisa. Selama ini EL itu siswa yang baik dan kami menerima kabar duka juga usai hari libur,” tambahnya.
Dari keterangan pihak sekolah, kejadian mengenaskan itu diluar kendali sekolahan. Karena kejadian tersebut terjadi pada saat liburan sekolah yaitu pada Senin 23/1/2023. Keterangan lebih lanjut, Dwi selaku perwakilan dari pihak sekolah, siswa-siswi terutama kelas 9, dan guru mengaku turut berduka cita dan ikut mengantarkan kepergian untuk terakhir kalinya.
Saat mendapat kabar duka itu, pihak sekolah langsung menemui keluarga EL untuk menanyakan kebenaran dari kabar tersebut. Akan tetapi pada pukul 09.00 WIB jenazah belum dimakamkan karena masih berada dirumah sakit. Pihak sekolah bersama siswa-siswi menuju ke rumah duka pada waktu setelah dzuhur hingga sampai pukul 14.00 WIB.
Jenazah EL kemudian dimakamkan pada hari Selasa (24/1/2023) di pemakaman Pondongan Lor, Banaran, Grogol, Sukoharjo.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
