Bagikan :
Sonora.ID - Seorang muslim yang berhadas besar diwajibkan mensucikan diri dengan mandi wajib. Namun, yang menjadi pertanyaan banyak orang adalah; apakah mandi wajib harus keramas?
Rukun mandi wajib sebenarnya hanya ada dua, yang pertama yakni berniat untuk menghilangkan hadas besar dan yang kedua yakni membasahi tubuh dengan air dari ujung rambut hingga ujung kaki.
Air harus merata ke seluruh bagian tubuh, termasuk rambut dan bulu-bulu hingga bagian tubuh yang memiliki lipatan.
Baca Juga: Niat Mandi Setelah Berhubungan Intim Lengkap dengan Tata Caranya
Sebagaimana disebutkan oleh Syaik Salim bin Sumair Al-Hadhrami dalam kitab Safinatun Najah dilansir dari NU Online berikut:
فروض الغسل اثنان النية وتعميم البدن بالماء
"Rukun mandi wajib itu ada dua, yakni niat dan meratakan air ke seluruh tubuh."
Nah, dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa mandi wajib harus membasahi semua bagian tubuh, tidak terkecuali rambut dan diharuskan keramas.
Kendati demikian, apabila saat mandi wajib seseorang keramas tanpa menggunakan sampo atau sabun dan hanya menggunakan air, hal tersebut tidaklah masalah.
Rasulullah SAW juga pernah melakukan mandi wajib dengan hanya menggunakan air, tanpa pembersih seperti sampo dan sabun. Berikut haditsnya:
