Bagikan :
Solo, Sonora.ID - Seperti yang kita tahu bahwa di sisi Timur, Kota Solo, Jawa Tengah berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Karanganyar yang hanya dipisahkan oleh sungai terpanjang di pulau Jawa yaitu Bengawan Solo.
Adanya aliran sungai Bengawan Solo ini juga menjadi hilir (muara) bagi berbagai sungai yang berada di Kota Solo maupun sekitarnya, seperti halnya sungai Laweyan atau Kali Bayeman dan juga Kali Pepe.
Di kota Solo sendiri, terdapat juga salah satu sungai yang alirannya mengalir melalui tengah kota, sungai tersebut bernama sungai Pepe atau Kali Pepe.
Kali Pepe sendiri alirannya berasal dari Bendungan Tirtonadi, kemudian mengalir menuju ke Kawasan Pasar Gede dan Balai Kota, dan selanjutnya akan bermuara di Sungai Bengawan Solo.
Dalam upaya pencegahan banjir di Kawasan Kota Solo, sebelum menuju muara (Bengawan Solo) pemkot telah menyiapkan pintu air yang berfungsi untuk penanggulangan banjir.
Baca Juga: Ayam Geprek Kumlot UMS, Makan Siang Andalan Mahasiswa
Pintu ini bernama pintu air Demangan baru yang telah selesai direnovasi beberapa waktu lalu. Selain itu, pintu ini juga memiliki pompa sebanyak enam buah, namun salah satunya disediakan untuk cadangan. Sehingga kapasitas mesin pompanya 15 meter kubik per detik.
Pintu Demangan Baru merupakan pengganti dari Pintu Air Demangan Lama yang telah dibangun sejak awal abad ke-20 pada masa Pemerintahan Pakubuwono X.
"Atas kerjasama dengan berbagai pihak, pintu Air ini, pihak Belanda, pihak kasunanan, dan kabarnya pihak Mangkunegaran juga ikut ambil bagian," kata salah satu anggota Komunitas Sejarah Soerakarta Walking Tour.
Disamping itu, pintu ini tidak hanya berfungsi sebagai pengendali banjir sekitar area Kota Solo, sekitar kawasan Bendungan Demangan Baru ini juga telah ditata oleh Pemkot Solo agar terlihat rapi, bersih, dan juga indah. Misalnya saja pada sisi kanan dan kirinya telah dibangun taman dan pedestrian.
Dengan adanya penataan sekitaran Bendungan Demangan ini diharapkan dapat menjadi kawasan wisata maupun destinasi baru bagi warga Solo dan sekitarnya yang ingin berfoto, gowes, maupun hanya sekedar jalan-jalan santai.
Di pintu ini juga memiliki sebuah jembatan yang menjadi ikonik ketika kita berkunjung ke Kawasan sini, jembatan tersebut adalah jembatan merah yang memiliki fungsi sebagai tempat untuk menyebrang dari satu sisi ke sisi lainnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News
