Jelang Lebaran, Pengemis di Kota Banjarmasin Makin Menjamur

6 April 2023 11:05 WIB
Gepeng di kawasan Hasan Basry
Gepeng di kawasan Hasan Basry ( Smart FM Banjarmasin / Juma)

Baca Juga: Awas! Pengemis di Perempatan Jalan Banjarmasin Terpantau CCTV 

Dolly mengatakan, yang menjadi kesulitan penanganan gepeng yang akhir-akhir ini marak, dikarenakan tidak mengetahui apakah gepeng itu masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) atau tidak. 

Jika masuk dalam DTKS, maka pihaknya akan mendata dan melakukan pembinaan terlebih dahulu. Kemudian memverifikasi, apakah bisa dimasukkan dalam DTKS atau tidak.

"Karena tidak menutup kemungkinan mereka yang terjaring justru orang yang mampu," tandasnya. 

Disisi lain, Dolly melanjutkan maraknya gepeng di bulan ramadan adalah fenomena tahunan. Bahkan ada kemungkinan, pengemis yang mangkal adalah wajah-wajah lama.

pBaca Juga: 5 Pengemis Terkaya di Dunia, Penghasilannya Bisa Sampai Miliaran, Aduh Pekerja Kantoran Kalah Jauh

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Memasuki pekan ketiga bulan ramadan 1444 hijriah, keberadaan gelandangan dan pengemis (gepeng), anjal hingga manusia gerobak tampak semakin menjamur.