Bagikan :
Sonora.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan, bahwa pemerintah hingga kini terus berupaya melakukan evakuasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) dari Sudan. Untuk Per Senin (8/5), sebanyak 969 WNI telah berhasil dievakuasi.
"Di tengah berbagai kesulitan yang ada di sana, pemerintah telah berhasil mengevakuasi WNI dari Sudan. Per hari ini jumlah WNI yang telah dievakuasi sebanyak 969 orang," kata Jokowi pada pernyataan pers di Hotel Meruorah Labuan Bajo, hari ini, Senin (8/5).
Dimana, sebanyak 936 WNI di antaranya sudah dipulangkan sementara 33 WNI lainnya sudah berada di lokasi yang aman.
"936 sudah pulang dan 33 sudah berada di lokasi yang aman di luar Sudan," lanjut Jokowi.
Dikesempatan yang sama Presiden Joko Widodo memastikan, bahwa pemerintah berkomitmen untuk memperkuat perlindungan WNI di masa depan.
Baca Juga: Wacana Duet Prabowo-Gibran Pilpres 2024, Jokowi: yang Logis Sajalah!
"Kedepan perlindungan WNI akan terus kita tingkatkan dan kita perkuat," kata ujar Jokowi.
Diketahui sebelumnya, konflik militer antara Sudan Armed Forces dan Rapid Support Forces di Sudan telah terjadi pada tanggal 15 April 2023.
Dimana Konflik tersebut mengancam situasi keamanan di Sudan sehingga KBRI Khartoum menetapkan status Siaga II pada tanggal 16 April 2023.
Eskalasi konflik di Sudan pun tercatat terus meningkat sehingga pada tanggal 20 April 2023, KBRI Khartoum menetapkan status Siaga I dan memutuskan untuk mengevakuasi WNI yang berada di sana.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News
