Kisah Umar bin Khattab Masuk Islam yang Mengharukan

17 Mei 2023 15:35 WIB
Kisah umar bin khattab masuk Islam.
Kisah umar bin khattab masuk Islam. ( )

Sonora.ID - Kisah Umar Bin Khatab masuk Islam menjadi sebuah motivasi yang mengharukan dan menyejukkan hati umat Muslim.

Umar Bin Khattab merupakan sahabat setia Rasulullah SAW yang menjadi Khu;afaur Rasyidin Kedua setelah Abu Bakar.

Sebelum masuk Islam, Umar Bin Khattab merupakan seseorang yang dihormati sekaligus ditakuti oleh masyarakat Quraisy. 

Waktu itu Umar bin Khattab termasuk orang yang menentang ajaran Rasulullah SAW. Diceritakan dalam buku Kisah Hidup Umar ibn Khattab oleh Mustafa Murrad, saat Rasulullah SAW mengumumkan misi kenabiannya, Umar saat itu tengah berusia 27 tahun.

Sebagaimana para pembesar Quraisy lainnya, Umar menganggap seruan kenabian sebagai kegilaan yang menentang kepercayaan nenek moyang.

Baca Juga: Perbedaan Orang Pintar dan Arif: Kamu Termasuk yang Mana Nih?

Kisah Umar bin Khattab Masuk Islam yang Mengharukan

Dikisahkan, suatu malam Umar datang ke Masjidil Haram secara sembunyi-sembunyi untuk mendengarkan bacaan salat Rasulullah SAW.

Waktu itu Rasulullah membaca surat Al Haqqah. Umar bin Khattab kagum dengan susunan kalimatnya lantas berkata pada dirinya sendiri.

“Demi Allah, ini adalah syair sebagaimana yang dikatakan kaum Quraisy.” Kemudian beliau mendengar Rasulullah membaca ayat 40-41 (yang menyatakan bahwa Alquran bukan syair). Lantas beliau berkata, “Kalau begitu berarti dia itu dukun.”

Kemudian beliau mendengar bacaan Rasulullah ayat 42, (Yang menyatakan bahwa Alquran bukanlah perkataan dukun) akhirnya beliau berkata, “Telah terbetik lslam di dalam hatiku.”

Akan tetapi karena kuatnya adat jahiliyah, fanatik buta, pengagungan terhadap agama nenek moyang, maka beliau tetap memusuhi Islam.

Kemudian pada suatu hari, beliau keluar dengan menghunus pedangnya bermaksud membunuh Rasulullah SAW. Dalam perjalanan, beliau bertemu dengan Nu’aim bin Abdullah al ‘Adawi, seorang laki-laki dari Bani Zuhrah.

Lekaki itu berkata kepada Umar bin Khattab, “Mau kemana wahai Umar?” Umar bin Khattab menjawab, “Aku ingin membunuh Muhammad.”

Lelaki tadi berkata, “Bagaimana kamu akan aman dari Bani Hasyim dan Bani Zuhrah kalau kamu membunuh Muhammad?” Maka Umar menjawab, “Tidaklah aku melihatmu melainkan kamu telah meninggalkan agama nenek moyangmu.”

Tetapi lelaki tadi menimpali, “Maukah aku tunjukkan yang lebih mencengangkanmu, hai Umar? Sesungguhnya adik perampuanmu dan iparmu telah meninggalkan agama yang kamu yakini.”

Baca Juga: Waktu Mustajab untuk Berdoa di Bulan Ramadhan, Kapan Saja Ya? Ini Ulasannya!

Kemudian dia bergegas mendatangi saudara perempuannya yang sedang belajar Alqur’an, surat Thaha kepada Khabab bin al Arat. Tatkala mendengar Umar bin Khattab datang, maka Khabab bersembunyi.

Umar bin Khattab masuk rumahnya dan menanyakan suara yang didengarnya. Kemudian adik perempuan Umar bin Khattab dan suaminya berkata, “Kami tidak sedang membicarakan apa-apa.”

Umar bin Khattab menimpali, “Sepertinya kalian telah keluar dari agama nenek moyang kalian.” Saudaranya menjawab, “Wahai Umar, apa pendapatmu jika kebenaran itu bukan berada pada agamamu?”

Mendengar ungkapan itu Umar bin Khattab memukulnya hingga terluka dan berdarah, karena tetap saja saudara perempuannya itu mempertahankan agama Islam yang dianutnya.

Ketika melihat wajah saudarinya berdarah, Umar menjadi iba kemudian meminta agar bacaan tersebut dapat ia lihat. Umar bin Khattab berkata, “Berikan kitab yang ada pada kalian kepadaku, aku ingin membacanya.”

Maka adik perempuannya berkata, “Kamu itu kotor. Tidak boleh menyentuh kitab itu kecuali orang yang bersuci. Mandilah terlebih dahulu!” Lantas Umar bin Khattab mandi dan mengambil kitab yang ada pada adik perempuannya.

Ketika dia membaca surat Thaha, dia memuji dan muliakan isinya, kemudian minta ditunjukkan keberadaan Rasulullah.

Ketika Khabab mendengar perkataan Umar bin Khattab, dia muncul dari persembunyiannya dan berkata, “Aku akan beri kabar gembira kepadamu, wahai Umar! Aku berharap engkau adalah orang yang didoakan Rasulullah pada malam Kamis, “Ya Allah, muliakan Islam dengan Umar bin Khatthab atau Abu Jahl (Amru) bin Hisyam.” Waktu itu, Rasulullah SAW sedang berada di rumahnya.”

Umar bin Khattab mengambil pedangnya dan menuju rumah tersebut, kemudian mengetuk pintunya.

Ketika ada salah seorang melihat Umar bin Khattab datang dengan pedang terhunus dari celah pintu rumahnya, dikabarkannya kepada Rasulullah.

Lantas mereka berkumpul. Hamzah bin Abdul Muthalib bertanya, “Ada apa kalian?” Mereka menjawab, “Umar datang!” Hamzah bin Abdul Muthalib berkata, “Bukalah pintunya.

Baca Juga: Apakah Puasa Tanpa Sahur itu Sah? Berikut Penjelasan Nasaruddin Umar

Kalau dia menginginkan kebaikan, maka kita akan menerimanya, tetapi kalau menginginkan kejelekan, maka kita akan membunuhnya dengan pedangnya.”

Kemudian Rasulullah menemui Umar bin Khattab dan berkata kepadanya, “Ya Allah, ini adalah Umar bin Khattab. Ya Allah, muliakan Islam dengan Umar bin Khattab.”

Dan dalam riwayat lain, “Ya Allah, kuatkanlah Islam dengan Umar.” Seketika itu pula Umar bin Khattab bersyahadat, dan orang-orang yang berada di rumah tersebut bertakbir dengan keras. Menurut pengakuannya dia adalah orang ke-40 masuk Islam

. Abdullah bin Mas’ud berkomentar, “Kami senantiasa berada dalam kejayaan semenjak Umar bin Khattab masuk Islam.”

Demikian adalah kisah Umar Bin Khatab masuk Islam yang bisa menjadi pembelajaran dan menambah pengetahuan Agama Islam.

PenulisKumairoh
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm