Pemberontakan PKI Madiun Tahun 1948: Latar Belakang dan Tujuan

23 Mei 2023 14:45 WIB
ilustrasi, Pemberontakan PKI Madiun Tahun 1948
ilustrasi, Pemberontakan PKI Madiun Tahun 1948 ( Wikipedia)

Oleh sebab itu Organisasi sosialis dan Komunis melebir dalam PKI termasuk di dalamnya adalah FDR. Muso dan Amir mendeklarasikan pimpinan dibawah mereka, Muso dan Amir menggoyahkan kepercayaan masyarakat dengan menghasut dan membuat semua golongan menjadi bermusuhan dan saling mencurigai satu dengan yang  lain.

Di samping itu, Kabinet Hatta yang menggantikan Kabinet Amir Sjarifuddin dianggp oleh PKI sebagai tokoh yang sangat kontroversial dengan kebijakannya mengenai RERA ( Reorganisasi dan rasionalisasi angkatan bersenjata ditolak oleh Muso dan Amir.

Adapun aksi yang dilakukan PKI dan FDR meliputi:

  • Melancarkan propaganda anti pemerintah
  • Memprovokasi para buruh untuk melakukan mogok kerja
  • Melakukan pembunuhan pembunuhan khusunya di Madiun

Muso dan Amir Sjarifuddin berkeliling ke sejumlah kota seperti di Jawa Tengah dan Jawa Timur yang bertujuan untuk mempropagandakan PKI beserta programnya yang bertujuan untuk menjatuhkan wibawa pemerintah.

Peristiwa itulah yang kemudian dijadikan alasan untuk melancarkan kampanye anti-PKI dan melakukan penculikan perwira kiri.

Memasuki bulan September 1948, terjadi aksi saling culik antara pemerintah dan golongan sayap kiri.

Kemudian, Madiun menjadi daerah yang tersisa sebagai benteng terakhir FDR.

Pimpinan FDR lokal di Madiun pun khawatir hingga pecahlah pemberontakan pada 18 September 1948.

Dikutip dari Grid, para pemberontak berhasil menguasai kota Madiun dan mengumumkan berdirinya Republik Soviet Indonesia.

Baca Juga: Teori di Balik G30S PKI yang Sebenarnya, Ternyata Dalang Soekarno?

Tujuan Pemberontakan PKI Madiun Tahun 1948

Adapun tujuan Pemberontakan PKI Madiun tahun 1948 yaitu menggulingkan pemerintah yang sah yaitu Republik Indonesia dan mengganti landasan negara.

Sehari setelahnya, yaitu pada 19 September 1948 malam, Presiden Soekarno menyampaikan pernyataan bahwa pemberontakan PKI di Madiun adalah upaya untuk menggulingkan pemerintah Indonesia dan Musso sudah membentuk Republik Soviet Indonesia.

Soekarno mengecam aksi tersebut dan menyebut tindakan itu sebagai upaya memecah belah umat dan pengacau.

Kemudian pada pukul 23.30 malam, Musso pun menyatakan perang terhadap Indonesia dengan menuding Soekarno dan Hatta menjadi budak imperialisme Amerika dan pengedar Romusha.

Namun sejumlah pimpinan FDR malah berbalik arah dan menyatakan ingin berdamai dengan pemerintah Indonesia melalui siaran radio. Mereka menyatakan bahwa kejadian di Madiun bukanlah kudeta melainkan hanya cara mengoreksi kebijakan pemerintah.

Pada 23 September 1948, Amir Sjarifuddin membuat pernyataan bahwa konstitusi FDR adalah negara Republik Indonesia, bendera mereka tetap merah putih, dan lagu kebangsaan mereka masih Indonesia Raya.

Namun upaya berdamai itu diabaikan pihak pemerintah sehingga dikirimlah pasukan Brigade Siliwangi Letkol Sadikin untuk menguasai kembali Madiun.

PKI pun mundur ke pegunungan. Kemudian Amir melarikan diri ke sebuah desa bernama Kandangan.

Sayangnya desa itu sudah dikuasai oleh Batalion Divisi Sungkono pimpinan Mayor Sabarudin.

Pada 28 Oktober 1948, pemerintah menangkap 1.500 orang.

Kemudian di tanggal 31 Oktober 1948, Musso ditembak mati saat bersembunyi.

Pada 29 November 1948, Djoko Sujono dan Maruto Darusman juga ditangkap.

Adapun Amir Sjarifuddin baru berhasil ditangkap pada 4 Desember 1948.

Pemberontakan ini berhasil diredam setelah Amir, Maruto, Djoko, Suripno, dan FDR lain dieksekusi  pada 19 Desember 1948.

Pemberontakan PKI Madiun tahun 1948 ini diperkirakan memakan korban hingga 24.000, orang, terdiri dari 8.000 orang dari Madiun, 4.000 di Cepu, dan 12.000 di Ponorogo.

Itulah ulasan tentang latar belakang dan tujuan pemberontakan PKI Madiun tahun 1948.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm