Masuk Program Prioritas Andalan, 3 Juta Mangrove Ditanam di Wilayah Pesisir

30 Agustus 2023 15:05 WIB
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman bersama Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan melakukan penanaman mangrove beberapa waktu lalu
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman bersama Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan melakukan penanaman mangrove beberapa waktu lalu ( Dok Humas Pemprob Sulsel)

Makassar, Sonora.ID - Pemprov Sulsel melalui Dinas Kelautan dan Perikanan masif melakukan penanaman mangrove di wilayah pesisir.

Sejauh ini realisasi penanaman mangrove di Sulawesi Selatan mencapai 3 juta pohon.

Masifnya penanaman mangrove tidak lepas dari andil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman (Andalan) yang menjadikannya sebagai salah satu program prioritas demi pembangunan berkelanjutan.

Lokasi penanaman mangrove tersebar di kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Di antaranya Kota Makassar, Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkep, Kabupaten Wajo, Kabupaten Barru, Kabupaten Pinrang, Kabupaten Takalar.

Adapula di Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Luwu, Kabupaten Luwu Utara, Kota Palopo, Kabupaten Bone, Kabupaten Jeneponto, dan Kabupaten Kepulauan Selayar.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulawesi Selatan, Muhammad Ilyas menuturkan, penanaman mangrove dilakukan untuk mencegah kerusakan ekosistem bahari. Selain itu, merehabilitasi hutan mangrove dan mengembalikan fungsi ekosistem.

“Kita menanam di wilayah yang terjadi kerusakan kemudian jika masih memungkinkan dilakukan penanaman mangrove. Banyak sekali potensi yang bisa dihasilkan dari ini semua, namun butuh proses. Saya mengapresiasi hal yang dilakukan oleh Gubernur Andi Sudirman sebagai langkah yang sangat strategis dan berdampak bagi masyarakat,” tuturnya.

Baca Juga: Yuk Ramaikan! Pekan Raya Sulsel Bertabur Produk UMKM Andalan

Ilyas menuturkan, Sulawesi Selatan memiliki peluang besar untuk mengambil peran dalam perdagangan karbon di skala internasional.

Dengan demikian, hadirnya hutan mangrove tidak hanya menguntungkan dari segi lingkungan, tapi juga ekonomi.

“Semua pihak diuntungkan dengan adanya mangrove ini. Kita bisa merasakan lingkungan yang terjaga, sumber daya ikan berkelanjutan, bahkan ada potensi untuk Sulawesi Selatan masuk ke perdagangan karbon dunia dengan memanfaatkan fungsi lingkungan,” ucapnya.

Meski demikian, ia mengakui, masih ada beberapa masyarakat yang terlibat dalam tindakan penebangan mangrove secara ilegal.

Untuk itu, pihaknya melaksanakan program edukasi yang lebih komprehensif kepada warga pesisir.

Ini sejalan dengan inisiatif penanaman mangrove guna mengedepankan kesadaran akan pentingnya melestarikan ekosistem tersebut.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm