Solo, Sonora.ID – Seorang remaja tewas saat berenang di aliran Sungai Bengawan Solo yang ada di Sragen pada Minggu (01/10/2023).

Remaja yang menjadi korban ini merupakan seorang warga asal Desa Klandungan, kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen.

Lokasi kejadian ini tepatnya berada di Dukuh Senden, Desa Klandungan, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen.

AKP Hasto Broto, Kapolsek Ngrampal, menjelaskan bahwa kejadian ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.

“Seorang remaja laki-laki meninggal dunia karena tenggelam di aliran Sungai Bengawan Solo, di Desa Klandungan, Kecamatan Ngrampal, kabupaten Sragen pada pukul 14.00 WIB,” jelasnya.

Identitas dari korban ini adalah Fuat Agas Tansah yang berusia 16 tahun, yang merupakan warga Popongan, Klandungan, Ngrampal, Sragen.

Kejadian ini berawal saat korban berada di pinggir sungai Bengawan Solo, tepatnya di sekitar lokasi kejadian bersama kedua temannya yang bernama Reza Muhammad Dwi Kuncoro yang berusia 14 tahun dan Emi Editia Saputra yang berusia 15 tahun.

AKP Hasto Broto mengatakan bahwa awalnya mereka hendak minum es the bersama di pinggir sungai.Kemudian, pada pukul 12.15 WIB, korban bermaksud berenang ke aliran Sungai Bengawan Solo.

Baca Juga: Peserta Famtrip Dibuat Kagum dengan Wisata Kapal Senghie Susur Sungai Kapuas

AKP menjelaskan bahwa tidak lama dari kejadian itu,korban berusaha untuk melambaikan tangan untuk minta tolong, tetapi kedua saksi berlari mencari korban ke dalam sungai tetapi tidak menemukan korban.

“Tidak lama kemudian, korban mengacungkan tangan untuk minta tolong tetapi kedua saksi tidak menemukannya,” ucapnya.

AKP Hasto Broto menjelaskan bahwa kedua saksi askhirnya meminta pertolongan kepada warga sekitar, dan kemudian pada pukul 14.00 WIB, korban ditemukan oleh warga dan dibantu oleh Tim SAR.

“Kedua saksi kemudian meminat tolong warga sekitar dan akhrnya korban ditemukan warga pada pukul 14.00 WIB dan dibantu oleh Tim SAR,” ucapnya.

Korban kemudian diperiksa oleh dokter Puskesmas danINAFIS Polres Sragen dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Sedangkan untuk keluarga korban sudah menerima musibah yang menimpa pada anaknya dan tidak menuntut kepada pihak manapun.

Baca Juga: Truk Hilang Kendali dan Terguling di Tol Solo, Kernet Truk Tewas

Penulis: Naila Suci