Sushi Date Vs Ramen Date: Mana yang Terbaik untuk Pergi First Date?

18 Januari 2024 13:30 WIB
Ilustrasi sushi date
Ilustrasi sushi date ( Freepik)

Di tengah kencan malam harimu, ramen memang cocok mendukung suasana kencan kasual yang santai dan menghangatkan. Merasakan hangat uap kuah ramen teresap pori-pori didukung aroma gurih dari balik meja bar, ramen date menciptakan suasana santai dan lega untuk kalian berdua mengobrol lepas.

Ketika disuguhkan menu dan Kamu berdua memilih apa yang ingin dimakan, pilihan ada di tanganmu. Tidak cukup sulit karena, ya ramen hampir tak pernah gagal.

Saat ramen datang ke mejamu, saatnya menunjukkan skill memakai sumpit!

Rasa memang tak pernah gagal, tapi ramen date untuk agenda first date rasanya cukup beresiko. Perhatikan saat kamu menyeruput ramen. Menyeruput adalah cara satu-satunya menikmati ramen sambil menjaga lidah tidak melepuh. Namun, menyeruput terlalu banyak akan membuat kaldu muncrat kemana-mana. Pasti Sahabat Sonora tak ingin membuat first date ini membangun kesan pertama teman kencanmu buruk, kan?

Eits, tapi ini semua tergantung kendali dan kepribadianmu. Kencan pertama rasanya sedikit canggung untukmu dan orang di seberang mejamu. Seruputan yang keras adalah ice breaking memecah kecanggungan dengan gelak tawa. Bisa diperhatikan respon teman kencanmu, apakah ikut tertawa atau memiringkan bibir karena terheran.

 Baca Juga: Resep Ramen Shoyu, Pakai Kaldu Ayam untuk Rasa yang Umami

Sushi yang rapi dan romantis

Sushi rasanya cocok untuk dijadikan menu kencan pertama karena rapi dan bersih. Selain itu juga mudah untuk dimakan, kalau kamu bisa menggunakan sumpit. Kalaupun tidak, seharusnya bukan suatu masalah menggunakan tangan.

Beberapa gigitan jahe juga dapat membantu menyegarkan nafas yang akan menyelamatkan kencan pertamamu dari bau mulut.

Sushi adalah salah satu pengalaman terbaik yang bisa dibagikan. Kamu dan pasangan kencanmu bisa saling membagi tiga roll sushi dan makan apa yang kalian berdua inginkan sambil berbagi piring. Kamu bisa padukan menu beragam dengan sashimi untuk membuat piring dan meja makan penuh dengan warna yang menyenangkan.

Melansir Daily Meal, menurut studi Match.com yang dilakukan Fisher dan Gracia, sushi cenderung sukses memicu kencan kedua karena aktivitas saling berbagi roll di meja.

Hal yang membuat cukup grogi, menu sushi mungkin cukup membingungkan bagi kamu yang awam. Tapi tak perlu khawatir, beberapa resto sushi punya sistem “omakase”, atau memesan sesuai dengan rekomendasi koki. Ya tapi kamu perlu sedikit cari tahu terlebih dahulu karena omakase masih sedikit tersedia di Indonesia.

Kalau kamu cukup mengenal sushi atau ingin mengeksplorasi beragam menu sambil membangun obrolan berbagi pengalaman merasakan sajian sushi bersama pasangan kencanmu, cobalah “kaitenzushi” atau model penjualan sushi yang menggunakan bantuan ban berjalan. Kumpulan sushi akan mengitarimu dan pasangan kencanmumu. Metode ini bisa jadi ice breaking yang ampuh ketika sushi date.

Tekstur sushi yang ringan bisa membuat kamu berdua keluar dari restoran dengan perasaan lebih segar.

Saat kencan pertama, ramen yang berantakan rasanya terlalu berisiko dibandingkan sushi yang rapi. Setiap orang menghargai sesuatu yang berbeda, bisa jadi pasangan kencanmu memperhatikan etiket makanmu.

Ramen rasanya lebih cocok untuk kencan kedua ketika rasa canggung pertemuan awal sudah berkurang. Atau jika kalian berawal dari seorang teman yang ingin mengisi kencan pertama kalian dengan obrolan lepas penuh gelak tawa disertai perut yang kenyang.

Sushi akan lebih aman untuk kencan pertamamu. Apalagi kalau kamu tipe orang yang merasa perlu jaga imej untuk membangun kesan pertama yang romantis.

Oh iya, yang paling penting, jangan lupa samakan persepsi antara pasangan kencanmu dalam memilih tempat makan, ya. Jangan sampai rasa kecewa langsung tercermin dari mukanya saat baru saja sampai di tempat.

Penulis: Khizbulloh Huda

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm