Berkah Ramadan, Perajin Rotan Trangsan Sukoharjo Kebanjiran Pesanan

22 Maret 2024 14:51 WIB
Perajin keranjang parcel rotan di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo.
Perajin keranjang parcel rotan di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo. ( tribunnews.com)

Sukoharjo, Sonora.ID  -  Para perajin keranjang parcel rotan di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo, tengah merasakan berkah di bulan Ramadan tahun ini, lantaran disibukkan dengan tingginya permintaan keranjang parcel untuk lebaran nanti.

Permintaan parcel rotan ini sebenarnya telah meningkat sejak awal Ramadan. Bahkan, terjadi kenaikan hingga mencapai 200-300 biji parcel rotan.

Usaha pembuatan keranjang parcel rotan ini telah berdiri sejak tahun 1998. Setiap harinya, mereka mampu memproduksi 100 hingga 250 keranjang parcel rotan.

Wiyoto (45), salah satu perajin rotan di desa Trangsan, mengungkapkan bahwa peningkatan pesanan rotan parcel ini sudah dirasakan pada tahun 2023 lalu.

"Peningkatan sebetulnya sudah sejak tahun 2023 lalu, 2024 ini juga mengalami kenaikan hingga 10 persen," kata Gendon, sapaan akrabnya.

Baca Juga: Tampil di Tourism Expo, Sasirangan Pewarna Alam Dilirik Warga Belanda!

Setiap harinya, Gendon membuat beberapa kerajinan rotan kayu seperti kursi dan rak buku.

Namun, setiap di bulan Ramadan, biasanya pihaknya membuat keranjang parcel.

"Tempat saya yang paling meningkat pesanan dari Hypermart Group, tiap tahun memesan keranjang parcel disini," ucapnya.

Meskipun sempat terhenti akibat pandemi Covid-19, beberapa daerah sudah mulai kembali memesan keranjang parcel lebaran.

"Dari Jogja, Madiun, Solo, Alhamdulillah sudah mulai pesan lagi. Sempat terhenti saat covid-19 lalu," ungkapnya.

Meski pengerjaanya sudah dibantu oleh 4 orang karyawan, Gendon juga sempat merasa kewalahan saat harus memenuhi pesanan keranjang parcel dari Hypermart.

Lantaran, jumlah pesanan dari Hypermart bisa mencapai 20.000 keranjang parcel. Bahkan, tahun ini jumlahnya meningkat 2000 keranjang parcel dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Soalnya penjualan di hypermart itu bisa dikatakan penjualan nasional, karena pengiriman bisa dari Sabang sampai Merauke," terangnya.

Proses pembuatan keranjang parcel dari Hypermart untuk Lebaran sudah dimulai sejak bulan November 2023 yang lalu.

"Untuk omzetnya sendiri kalau saya bersih, bisa Rp 150 juta hingga Rp 200 juta, khusus pembuatan keranjang parcel ini. Artinya hanya jalan setahun sekali jelang lebaran," tuturnya.

Gendon juga mengatakan, saat ini dia sedang menyelesaikan pengemasan parcel yang akan dikirim ke daerah, Solo, Jogja, dan Madiun.

Baca Juga: Medan Dipercaya Tuan Rumah Peringatan HUT Dekranas, Bobby Nasution: Terima Kasih, Semoga Pengrajin & UMKM Makin Berkembang

Penulis : Kharissa Herawati 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm