“Bank Indonesia dan Bank Kalsel juga menjadi pihak yang sangat menaruh perhatian besar dalam mendukung cita-cita besar masyarakat Kalimantan Selatan. Bantuan peningkatan kapasitas, pembangunan totem, revitalisasi homestay dan beberapa bentuk fasilitasi yang lain termasuk juga sosialisasi Geopark Meratus pada produk perbankan tentu menjadi kontribusi penting,” imbuhnya.
Terakhir Hanifah berharap, pemerintah kabupaten/kota untuk lebih proaktif dalam membantu penyiapan evaluasi.
Di banyak situs seperti di Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Kabupaten Barito Kuala, persoalan sampah masih mendominasi karena pengelolaan sampah masih belum optimal.
“Diharapkan melalui dinas yang membidangi lingkungan hidup di daerah bisa menangani hal ini dengan program pengurangan sampah melalui pembentukan Bank Sampah dan juga pengolahan sampah lanjutan seperti kompos ataupun budidaya manggot,” pungkasnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News