Pihak berwenang kehilangan kontak dengan 50 orang di dalam minibus setelah gempa bumi dahsyat memutus jaringan telepon, kata badan pemadam kebakaran nasional Taiwan.
Lebih dari 70 orang lainnya terjebak tetapi diyakini masih hidup, beberapa di antaranya berada di tambang batu bara.
Baca Juga: Gempa Bumi Kalsel, BMKG: Akibat Adanya Aktivitas Patahan Meratus
AP melaporkan bencana ini merupakan gempa bumi terkuat di Taiwan dalam seperempat abad mengguncang pulau itu.
Video di media sosial menunjukkan anak-anak diselamatkan dari bangunan tempat tinggal yang runtuh. Sebuah bangunan berlantai lima di Hualien tampak rusak berat, lantai pertama runtuh dan sebagian besar bangunan miring pada sudut 45 derajat.
Melansir The Guardian, Pusat Sains dan Teknologi Taiwan (CST) mengatakan orang dan kendaraan terjebak di terowongan Dachingshui. Jalur kereta api juga rusak, sekolah dan tempat kerja ditutup di sebagian besar wilayah kota.
Saksi mata di Hualien menceritakan bahwa mereka sedang mengemudi ketika batu-batu yang copot dari gunung terdekat berjatuhan di sekitar mereka, sementara yang lain bergegas keluar setelah merasakan kekuatan guncangan.