Pontianak, Sonora.ID - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Kalbar bekerjasama dengan EMGS (Education Malaysia Global Services) menggelar kegiatan Global Education Fair pada tanggal 12 - 13 Juni 2024 yang berlangsung di Pontianak Convention Center.
Kegiatan yang mengambil tema Explore Opportunities Worldwide itu merupakan kegiatan pameran pendidikan ini bertujuan untuk calon pelajar atau mahasiswa yang bisa menjadi rujukan untuk melakukan konsultasi dan mencari informasi yang akurat tentang pendidikan tinggi yang tidak hanya di Indonesia melainkan juga di luar negeri.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat juga turut menyediakan kelompok booth - booth yang siap diisi oleh 60 Space Indoor Pameran Perguruan Tinggi dan vendor pendidikan, 40 Space Outdoor Pemeran Sekolah, 12 Space Sponsorship dan juga 12 Space UMKM Kuliner yang akan bertemakan sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat Rita Hastarita mengharapkan kegiatan ini bisa dimanfaatkan oleh siswa dalam melanjutkan pendidikannya di Perguruan Tinggi.
Baca Juga: Surat Edaran Wali Kota Tekankan, Jangan Beratkan Orang Tua Siswa
"Kegiatan ini kita harapkan merupakan suatu kegiatan yang bisa dimanfaatkan oleh siswa/pelajar untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi, " ujarnya, Rabu, 15 Mei 2024, saat Pers Release Global Education Fair, di Restoran Pondok Ale - Ale, Ayani.
Dengan informasi - informasi yang ada diharapkan mereka bisa memilih tempat berkuliah dan fakultas - fakultas yang diinginkan.
Pada pameran ini akan diikuti oleh Perguruan Tinggi Indonesia dan Malaysia, Vendor teknologi pendidikan, serta sekolah SMA/SMK/SLB se Kalbar.
Rita menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis bagi peningkatan Indeks Pembangunan Manusia, utamanya pada harapan lama sekolah. Dalam hal ini yang disasar adalah siswa SMA/SMK.
"Konteks di sini adalah terkait dengan bagaimana kami akan memberikan edukasi dan informasi pada peserta didik yang akan melanjutkan pendidikan, "ungkapnya.
Dia melanjutkan pada Global Education Fair ini juga dipamerkan karya - karya dari anak - anak SMA dan SMK serta juga akan dihadirkan beberapa vendor pendidikan.
"Jadi alat - alat digital pendidikan akan kami pamerkan juga. Nanti juga ada pameran peralatan pendidikan dan administrasi sekolah. Pameran dari Perguruan Tinggi Indonesia dan Malaysia. Kemudian akan ada karya siswa SMA/SMK kurang lebih 40 sekolah yang akan memamerkan produknya, " ujar Rita.