Kadiskes Kota Pontianak Tinjau Pelayanan Kesehatan usai Idul Fitri 1446 H

4 April 2025 12:52 WIB
Puskesmas Gang Sehat, yang berlokasi di Pontianak Selatan.
Puskesmas Gang Sehat, yang berlokasi di Pontianak Selatan. ( Wilhelmus Triputra)

Pontianak, Sonora.ID - Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, dr. Saptiko mengecek pelayanan yang ada di puskesmas pasca hari Idul Fitri 1446 Hijriah, Kamis (3/3/2025).

Dr. Saptiko tampak memantau beberapa alat kesehatan (alkes) dan juga ruangan, serta petugas puskesmas yang melaksanakan pelayanan piket tersebut.

Tujuan dilakukannya piket tersebut untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

"Kita dari Dinas Kesehatan Kota Pontianak sudah menginstruksikan seluruh Puskesmas membuka piket pelayanan kesehatan pasca hari Lebaran," terang Saptiko saat memantau Puskesmas Gang Sehat, Pontianak Selatan.

Dia mengatakan piket pelayanan kesehatan berlaku untuk semua puskesmas di Kota Pontianak yang mana jam piket dimulai pukul 08.00 WIB sampai jam 11.00 WIB.

"Kita buka mulai hari ini, piket dua hari, hari ini dan besok, kemudian hari Sabtu kita full, Senin masih libur, Selasa masuk seperti biasa," ungkapnya.

Pada pelayanan selama piket difokuskan kepada pelayanan pengobatan. Selain itu pelayanan persalinan yang buka 24 jam.

"Piket ini kita khususkan untuk pengobatan saja," ujar Saptiko.

Saptiko menegaskan bahwa bagi masyarakat yang membutuhkan pengobatan segera, puskesmas siap memberikan pelayanan dengan para tenaga kesehatan yang telah ditempatkan untuk menjaga piket.

“Untuk layanan ekstra tidak ada, namun kami tetap memprioritaskan pelayanan pengobatan bagi yang memerlukan,” tuturnya.

Sementara itu Kepala Puskesmas Gang Sehat, Astari Nurtilawati menerangkan untuk pelayanan cek kesehatan bisa dilakukan mulai tanggal 8 April 2025.

Astari menyarankan untuk cek kesehatan gratis agar mendaftar lewat aplikasi WhatsApp atau lewat SATUSEHAT Mobile.

"Kalau untuk cek kesehatan gratis kami sarankan masyarakat agar mendaftar di WhatsApp atau di SATUSEHAT Mobile. Untuk kuota kalau dilihat dari aplikasi berjumlah 30 kuota, tapi kita lihat juga kemempuan dari puskesmas," katanya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm