Bio Farma Tegaskan Komitmen Perangi TBC, Perkuat Kemandirian Kesehatan Nasional

9 Mei 2025 16:45 WIB
Ilustrasi Vaksin TBC
Ilustrasi Vaksin TBC ( Dok. Imuni.id)
 
 
Bandung, Sonora.ID – PT Bio Farma (Persero) terus menunjukkan peran strategisnya dalam mempercepat eliminasi Tuberkulosis (TBC) di Indonesia dengan memperkuat kemandirian nasional di bidang kesehatan. 
 
Melalui pengembangan produk diagnostik, vaksin inovatif, dan kolaborasi riset internasional, Bio Farma berupaya mengurangi ketergantungan terhadap impor sekaligus membangun sistem ketahanan kesehatan yang lebih tangguh.
 
Sebagai negara dengan beban TBC tertinggi kedua di dunia setelah India, Indonesia menghadapi tantangan serius dalam menanggulangi penyakit menular ini. Bio Farma, sebagai bagian dari Holding BUMN Farmasi, berada di garis depan dalam mendukung target nasional eliminasi TBC pada tahun 2030.
 
 
“Bio Farma berkomitmen menghadirkan solusi menyeluruh dari hulu ke hilir, mulai dari riset, pengembangan, hingga distribusi vaksin dan alat diagnostik. Kami tidak hanya fokus memenuhi kebutuhan dalam negeri, tapi juga mendorong daya saing industri farmasi nasional di kancah global,” ucap Bambang Heriyanto, Sekretaris Perusahaan Bio Farma, dalam pernyataan resminya, Jumat (9/5/2025).
 
Saat ini, Bio Farma tengah mengembangkan vaksin TBC generasi baru (new-TB vaccine) yang direncanakan memasuki tahap uji klinis fase 3 pada tahun ini.
 
Vaksin tersebut merupakan hasil kolaborasi strategis dengan mitra penelitian dari dalam dan luar negeri, sebagai bagian dari langkah akselerasi penguasaan teknologi kesehatan yang inovatif dan berkelanjutan.
 
“Dengan kemandirian dalam pengembangan vaksin dan alat diagnostik, Indonesia memiliki peluang besar untuk mengurangi ketergantungan impor sekaligus memperkuat ketahanan sistem kesehatan nasional. Ini merupakan investasi jangka panjang yang sangat vital,” tambah Bambang.
 
 
Selain itu, Bio Farma terus memastikan ketersediaan vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guérin) sebagai vaksin utama dalam pencegahan TBC pada anak-anak. Di tengah meningkatnya kasus resistensi obat, strategi pencegahan melalui vaksin menjadi semakin krusial.
 
Tanpa vaksinasi, infeksi TBC dapat berkembang menjadi kondisi berat seperti meningitis TBC, TBC tulang, hingga TBC paru kronis yang berisiko menurunkan kualitas hidup pasien secara signifikan. Oleh karena itu, Bio Farma berkomitmen mendukung penuh program imunisasi nasional untuk memperluas cakupan vaksinasi dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
 
Langkah Bio Farma ini selaras dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) dan Rencana Aksi Nasional Eliminasi TBC. Lebih jauh lagi, ini merupakan bentuk nyata kontribusi Bio Farma dalam membangun sistem kesehatan yang inklusif, tangguh, dan mandiri.
 
Komitmen ini juga sejalan dengan visi besar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto melalui Asta Cita dalam mewujudkan sumber daya manusia Indonesia yang unggul, sehat, dan berdaya saing global.
 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm