Find Us On Social Media :
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias BTP atau Ahok diketahui telah dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara Baru. (Kompas.com/Kristianto Purnomo)

Mujahid 212: Kami Menolak Ahok Bukan Karena Benci, Tapi......

Kumairoh - Kamis, 12 Maret 2020 | 07:41 WIB

Sonora.ID - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias BTP atau Ahok diketahui telah dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara Baru.

Mendengar kabar tersebut, Mujahid 212 hingga kini terus menyuarakan penolakan terhadap keputusan Jokowi itu.

Salah satu mujahid 212 Damai Hari Lubis membeberkan alasannya mengapa menolak Ahok menjadi calon bos Ibu Kota Negara Baru.

Baca Juga: Mantan Kuasa Hukum Rizieq Shihab Putar Haluan Bela Ahok, Apa Reaksi PA 212?

Damai mengaku pihaknya tidak mendukung Ahok bukan karena benci terhadap individu mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

“Kami menolak bukan berdasarkan benci, apalagi dendam, sebab Ahok telah menjalankan hukumannya oleh karena perbuatannya menistakan Alquran,” ujar Damai kepada wartawan, Rabu (11/3/2020).

Damai menilai penolakan dilakukan karena Ahok tidak memenuhi beberapa unsur dari asas-asas umum pemerintahan yang baik selaku penyelenggara negara.

“Hal ini secara jelas dinyatakan konstitusi di dalam kitab perundang-undangan Indonesia sebagai hukum positif,” sambung Damai.