Find Us On Social Media :
ilustrasi belajar mengajar (Tribun Mataram)

Kecurangan Kuota Gratis Didaftarkan 100 Orang dengan Satu Nomor, Ditemukan oleh Kemendikbud

Iyeng Veda - Kamis, 1 Oktober 2020 | 20:43 WIB

Semarang, Sonora.ID - Tahun ajaran baru sudah mulai berjalan, namun masalah pandemi masih belum selesai, alhasil belajar dalam jaringan (Daring) atau belajar dari jarak jauh menjadi solusi yang berkelanjutan.

Kementrian pendidikan dan kebudayaan (Kemendidbud) telah membantu memberikan bantuan kuota gratis bagi peserta didik sebanyak 27,3 juta pada bulan September 2020.

Kuota gratis ini dibagikan kepada beberapa kelompok peserta didik seperti peserta didik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), peserta didik Pendidikan Dasar dan Menengah (SD, SMP, SMA, SMK, SLB, dan Kesetaraan), peserta didik tingkat Mahasiswa (Vokasi dan Akademi), serta Tenaga Pengajar (Guru dan Dosen).

Baca Juga: Sekolah di Sumsel Diminta Update Dapodik Agar Dapat Kuota Gratis

Hasan Chabibie sebagai Plt. Kepala Pusdating menatakan bahwa, semua operator yang bekerja sama dengan Kemendikbud sudah mengirimkan bantuan kuota sesuai dengan porsinya masing-masing.

Menurutnya, ”Kalau persyaratan semua benar seperti yang dikatakan tadi itu sudah 27,3 juta yang datanya benar-benar bersih dan diserahkan ke operator untuk diberikan kuota data,” dalam bincang media virtual, Selasa (29/9).

Hasan mengatakan jenjang pendidikan yang paling banyak mendapatkan bantuan kuota internet adalah SD dengan 11.377.504 penerima, disusul SMP sebanyak 5.323.548 penerima, dan SMA berjumlah 3.124.361 penerima.

Selanjutnya, yang terbanyak mendapatkan bantuan adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebanyak 3.028.027 penerima, lalu mahasiswa akademi 2.005.781, guru mendapatkan 1.358.958 penerima, serta siswa PAUD sebanyak 846.360 penerima.

Baca Juga: Kuota Gratis 35-50 GB per Bulan Untuk Siswa Hingga Dosen Akan Diberikan Mulai September Hingga Desember 2020!