Find Us On Social Media :
Angka Kekerasan Seksual dan Asusila Tinggi, Pemerintah Bangladesh Setujui Hukuman Mati Bagi Pemerkosa ()

Angka Kekerasan Seksual dan Asusila Tinggi, Pemerintah Bangladesh Setujui Hukuman Mati Bagi Pemerkosa

Alifia Astika - Rabu, 14 Oktober 2020 | 11:00 WIB

Sonora.ID - Angka Pemerkosaan dan kekerasan asusila semakin meningkat tiap tahunnya di negara India. Salah satu di negara Bangladesh dengan peningkatan kasus tertinggi terjadi di Bangladesh.

Hal ini terjadi lantaran hukuman yang diberikan kepada para pelaku pemerkosa dinilai tidak setimpal dengan perbuatannya.

Kini otoritas Bangladesh mengeluarkan dan menyetujui proposal peraturan mengenai perlindungan kepada para wanita.

Para pelaku pemerkosaan akan langsung mendapatkan hukuman mati jika berani melakukan hal tersebut di daerah Bangladesh.

Baca Juga: Beredar Banyak Versi, DPRD Kalsel Minta DPR RI Ungkap Draf Resmi

Pemerintah Bangladesh pada Senin (12/10/2020) menyetujui proposal untuk memberikan hukuman mati bagi para pemerkosa.

Proposal tersebut disetujui pada sebuah pertemuan kabinet dengan Perdana Menteri Sheikh Hasina sebagai ketua, kata Menteri Hukum Bangladesh Anisul Huq kepada para wartawan.

Dikutip dari Xinhua dia mengatakan, undang-undang yang diusulkan itu menetapkan bahwa "hukuman maksimum untuk pelaku kejahatan seksual adalah hukuman mati."

Baca Juga: Disebut Tak Lindungi HAM, Amnesty: Jokowi Telah Melanggar Janjinya Sendiri