Sonora.ID - Menghebohnya warga Medan bahkan Indonesia, terjadi ledakan bom di Polrestabes Medan pada pagi tadi sekitar pukul 08.45 WIB.
Pelaku akhirnya berhasil diidentifikasi, dan menurut keterangan yang didapatkan, pelaku menggunakan atribut ojek online, tepatnya jaket Gojek.
Menanggapi hal tersebut, Vice President of Corporate Communication Gojek, Kristy Nelwan, menanggapi kabar pelaku bom di Polrestabes Medan tersebut yang dikabarkan menggunakan jaket Gojek.
Baca Juga: BREAKING NEWS, Kronologi Ledakan Bom di Gedung Polrestabes Medan
Dikutip dari Tribun News, pihaknya menyatakan bahwa siap untuk melakukan bantuan atau dukungan apa bila diperlukan dalam proses investigasi.
“Kami tidak dapat berkomentar mengenai atribut yang digunakan oleh pelaku. Kami telah dengan segera menghubungi dan berkoordinasi dengan pihak wajib, dan siap untuk memberikan seluruh bantuan dan dukungan yang diperlukan untuk proses investigasi,” kata Kristi dikutip dari Tribun News.
Baca Juga: Terjadi Ledakan Bom di Area Polrestabes Medan, Diduga Bom Bunuh Diri
Pihaknya pun menyatakan bahwa perusahaan tempatnya bekerja menentang keras segala bentuk tindakan anarkis dan akan memberikan dukungan dalam menjaga keamanan masyarakat.
Gojek pun mengungkapkan rasa belasungkawanya atas kejadian teror bom yang menargetkan Mapolrestabes sebagai lokasinya.
Di sisi lain, bom yang terjadi pagi hari tadi dikabarkan sebagai bom bunuh diri yang berlokasi di Markas Polrestabes Medan, Jalan HM Said Medan, Sumatera Utara.
Baca Juga: Ketahui Hal-Hal yang Harus Diperhatikan sebelum Menggunakan BPJS
Berdasarkan informasi yang didapatkan dari Polri, ledakan tersebut terjadi di sekitar kantin Polrestabes Medan atau bagian utara dari gedung tersebut.
Pelakunya sudah berhasil dikenali dan diidentifikasi, ia bernama Rabbial Muslim Nasution, yang lahir pada 11 Agustus 1995.
Baru berusia 24 tahun, dirinya masih berstatus sebagai pelajar atau mahasiswa. Rabbial tewas dalam ledakan bom tadi pagi, namun terkait dengan jenis bomnya masih belum diketahui.
Baca Juga: Facebook Resmi Meluncurkan Sistem Pembayaran Digital 'Facebook Pay'