dr Boyke Jawab 5 Mitos dan Fakta di Masyarakat Seputar Kehamilan

4 Januari 2020 14:23 WIB
Illustrasi dr Boyke Jawab 5 Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan di Masyarakat
Illustrasi dr Boyke Jawab 5 Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan di Masyarakat ( youtube / Sonora FM)

Sonora.ID - Pada masyarakat Indonesia banyak beredas mitos-mitos yang kerap dihubungkan dengan kehamilan.

Salah satunya adalah makan nanas dan juga makan kecambah mentang yang dapat membuat sang ibu hamil mengalami keguguran atau stillbirt (bayi meninggal didalam kandungan).

Itu merupakan satu contoh dari sekian mitos yang beredar, namun apakah benar? Nyatanya pada pendapat tersebut ada yang merupakan fakta dan ada yang merupakan mitos.

Baca Juga: Tega! Ayah Ini Hamili Anak Kandungnya Yang Masih di Bawah Umur

Faktanya memakan nanas dalam jumlah tertentu tidak akan membuat ibu yang sedang hamil keguguran.

Namun hanya akan merasakan efek kram hingga panas pada perut sang ibu.

Sebaliknya jika seorang ibu yang tengah hamil memakan kecambah atau tauge mentah maka dapat beresiko mual, demam hingga mengalami stillbirt (bayi meninggal didalam kandungan).

Baca Juga: Awas! Ternyata Ini Bahaya Mengkonsumsi Tauge Berlebihan Bagi Ibu Hamil

Lalu apa sajakah mitos dan fakta lainnya soal kehamilan? simak fakta dan mitos selengkapnya hanya di SonoraID:

1. Kegemukan

Beredar kabar dikalangan masyarakat Indonesia bahwa seseorang yang mengalami kegemukan akan sangat susah dalam memiliki keturanan.

Hal ini tentunya menimbulkan suatu kerisauan bagi para wanita yang bertubuh besar. Lalu bagaimana apakah hal tersebut merupakan mitos ataukah sebuah fakta medis?

Nyatanya menurut sudut pandang kedokteran hal tersebut adalah sebuah kebenaran atau fakta.

Baca Juga: Mengapa Ibu Hamil Kerap Alami Susah Buang Air Besar? Ini Kata Dokter

Hal tersebut disampaikan oleh ahli seksolog dr Boyke melalui program Radio Sonora Seks In The City.

"Seorang wanita yang mengalami kelebihan berat badan atau kegemukan sering kali mengalami kesulitan dalam memiliki buah hati." ungkat dr Boyke.

"Hal ini terjadi karena seorang wanita gemuk memiliki jumlah lemak yang dapat menekan hormon esterogen dari sang wanita," sambung dr Boyke.

Baca Juga: Berhubungan Seks Saat Istri Sedang Hamil, Berbahayakah untuk Janin?

Dirinya juga menjelaskan cara agar sang perempuan tidak mengalami kegemukan adalah dengan mengontrol berat badan.

Sedangkan cara mudah dalam mendapatkan berat badan yang ideal adalah dengan mengurangkan angka 110 dengan tinggi badan sang wanita.

Angka yang dihasilkan adalah berat badan ideal wanita tersebut.

Baca Juga: Berikut Alasan Istri Tetap Hamil Meski Ejakulasi dilakukan 'di Luar'

2. Angkat Berat

Isue yang beredar selanjutnya adalah jika seorang wanita sering melakukan angkat berat maka dirinya akan sangat susah dalam memiliki momongan.

Pernyataan ini nyatanya adalah sebuah mitos atau hoax.

Karena angkat beban yang berat tidak akan mempengaruhi hormon esterogen yang ada pada tubuh wanita.

Baca Juga: Tahukah Anda, 'Gendut' dapat Menyebabkan Seseorang Terserang Kanker!

3. Haid Sedikit

Isue yang ketiga adalah haid yang sedikit dapat menyebabkan seseorang susah dalam memperoleh keturunan.

Hal ini sama sekali tidak benar atau mitos. Hal ini disampikan secara langsung oleh dr Boyke pada youtube Sonora FM.

"Tidak juga karena faktanya asal haid sang wanita masih haid dalam jangka waktu tiga hingga 7 hari itu masih dikatakan dalam kondisi subur," tutur dr Boyke.

Baca Juga: Kenali Menometroragia, Pendarahan yang Terjadi di Luar Siklus Haid

4. Hamil Anggur

Salah satu fenomena yang menghebohkn masyarata adalah hamil anggur. Pada dasarnya hamil Anggur adalah suatu kondisi dimana seorang ibu tidak benar-benar mengalami kehamilan.

Untuk penyebab hamil anggur sendiri hingga saat ini pihak medis masih belum dapat menjelaskan secara pasti mengenai fenomena ini.

Baca Juga: Ingat Bunda! Jangan Konsumsi Buah Ini Saat Hamil Trisemster Pertama

"Untuk hamil anggur sendiri belum dapat dijelaskan, namun penelitian terbaru menyatakan bahwa hamil anggur terjadi karena sang ibu kekurangan vitamin A" tutur dr Boyke.

Seorang ibu yang mengalami hamil anggur sebenarnya tengah mengidap suatu penyakit. Penyakit ini bernama kanker endometrium atau kanker selaput lendir rahim.

Baca Juga: Awas! Ternyata Ini Bahaya Mengkonsumsi Tauge Berlebihan Bagi Ibu Hamil

 

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm