Bagikan :
Banjarmasin, Sonora.ID - Melihat kondisi wabah Corona yang tak kunjung berakhir dalam waktu dekat, Pemko Banjarmasin memutuskan untuk kembali memperpanjang masa belajar di rumah bagi sekolah di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota.
Yang semula proses belajar di rumah akan berakhir pada 15 April kini di undur menjadi 23 April 2020.
Keputusan itu tertuang dalam surat edaran Wali Kota Banjarmasin terbaru, terkait perubahan kebijakan bidang pendidikan dalam masa darurat penyebaran Covid-19 di Kota Banjarmasin.
Menurut Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, masa belajar di rumah selama Wabah Corona ini akan bersambung dengan libur bulan puasa dan lebaran Idul Fitri tahun ini.
Sehingga anak-anak peserta didik baru turun kembali ke sekolah pada 2 Juni 2020, dan itupun sangat bergantung pada perkembangan kasus Covid-19.
"Selama libur sekolah para siswa tetap harus mengikuti proses belajar mengajar di rumah", ucapnya.
Baca Juga: Sesuai Keputusan Pemerintah Pusat, RSUD Ulin Banjarmasin Klaim Tanggung Biaya Berobat Pasien Corona
Ditambahkan Ibnu, akibat proses pembelajaran secara daring banyak mendapatkan keluhan, maka pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggandeng TV milik pemerintah melalui program Belajar Bareng TVRI.
Melalui metode pembelajaran yang dikemas dalam program yang ditayangkan, siswa mulai jenjang PAUD hingga SMP, dapat mengikuti pembelajaran pada jam yang telah ditentukan.
Metode pembelajaran resmi lainnya adalah melalui situs rumah belajar Kemendikbud dan juga melalui situs ruang guru yang bisa diakses secata online.
Lanjut Ibnu lagi, meski proses belajar mengajar pada bulan puasa ditiadakan, pihaknya tetap berupaya menggelar Pesantren Ramadhan yang teknisnya akan diatur kemudian.
Namun yang pasti para siswa tetap mengikuti pembelajaran Pesantren Ramadhan dari rumah masing-masing.
Ibnu pun berharap tujuan pembelajaran yang diinginkan tetap akan tercapai, meskipun dilaksanakan secara online di tengah keterbatasaan kondisi seperti saat ini.
Baca Juga: Perlengkapan APD Sulit Dicari, PMI Kota Banjarmasin Harapkan Bantuan
