Bagikan :
Banjarmasin, Sonora.ID - Berbeda dengan Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah yang belum memikirkan Pilkada, Wali Kota, Ibnu Sina, justru memastikan diri untuk tetap maju pada Pilwali yang akan datang.
Kendati diakuinya, saat ini dirinya masih fokus menangani kasus Covid-19 di Kota Seribu Sungai, yang membuat konsentrasinya sebagai kepala daerah juga akan terbagi.
"Kita berharap Pilkada tidak berlangsung di tahun ini, tetapi mau tidak mau sudah ditetapkan Perppu dan tentu harus kita siapkan,” akunya di Balai Kota pagi tadi (18/06).
Baca Juga: Kurva Covid-19 Juli di Kalimantan Selatan Diprediksi Melandai
Ibnu juga mengaku bahwa dirinya sebenarnya ingin konsentrasi dalam penanganan Covid-19 di Kota Banjarmasin.
Namun karena tahapan Pilkada sudah kembali berjalan, mau tidak mau Ia harus melanjutkan komunikasi politik dengan partai politik yang kemungkinan besar dapat mengusungnya di Pilwali Banjarmasin 2020 pada 9 Desember mendatang.
Baca Juga: Mengejutkan, Ahmad Firdaus Mundur Dari Bacalon Pilwali Kota Banjarmasin
“Sudah mulai komunikasi kembali, tetapi dengan suasana protokol Covid-19, sehingga kadang-kadang apakah kita harus mengurus ke Jakarta atau sebagian dengan video conference saja,” tambahnya lagi.
Lantas siapakah calon pendampingnya di Pilwali mendatang? Ibnu mengaku masih enggan membeberkan dan belum saatnya disampaikan kepada publik.
Baca Juga: Lama Tak Berpenghuni, 47 Kios Pasar Gedang Banjarmasin Disegel
“Kalian sudah tahu, tetapi saya belum mengumumkan,” kata Ibnu sembari tertawa.
Politisi senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengaku telah mendaftar di hampir semua partai politik. Di samping partai yang menaunginya, dirinya juga telah mendaftar di Partai Golkar, Demokrat, PKB dan Gerindra.
“Sebagian sudah ada yang mem-follow up untuk melanjutkan proses (pendaftaran). Ya, kita ikuti saja,” tutupnya.
Baca Juga: Imbau Warga, Wali Kota Banjarmasin Sidak ke Pasar-Pasar Tradisional
