Bagikan :
Sonora.ID - Seperti yang sudah diberitakan selama beberapa hari belakangan ini bahwa Indonesia sudah menerima 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 dari China.
Ini adalah kloter pertama pengiriman dari negara tersebut untuk kemudian diuji kembali, hingga nantinya dikeluarkan izin edar yang kemudian vaksin tersebut bisa disuntikkan kepada masyarakat Indonesia.
Sebelumnya, hal ini sudah direncanakan oleh pemerintah bahwa penyuntikkan vaksin sudah bisa dilakukan pada akhir tahun 2020 ini.
Baca Juga: Februari 2021, Prediksi Dimulainya Pelaksanaan Pemberian Vaksin Covid-19
Ada beberapa pihak yang menjadi prioritas dalam pemberian vaksin tersebut, termasuk di antaranya adalah tenaga medis.
Melihat kabar vaksin Covid-19 sudah di depan mata, berbagai pihak pun menyambut dengan pengharapan baru.
Sutradara Film dan public figure yang dikenal dengan kritik tajamnya, Ernest Prakasa pun merespon datangnya vaksin tersebut dengan memberikan permintaan khusus kepada Presiden Jokowi.
Pak @jokowi, terimakasih karena vaksin sudah hadir. Semoga semakin banyak & bisa segera didistribusikan. Mengingat jumlahnya sangat terbatas, saya usul orang-orang yang memiliki jejak digital bahwa mereka tidak percaya COVID-19 ya dijadikan prioritas terakhir saja.
— Ernest Prakasa (@ernestprakasa) December 9, 2020
Baca Juga: Mulai Tayang, Ini Sinopsis Film ‘Imperfect’, 'Ubah Insekyur Jadi Bersyukur'
Hal itu disampaikannya dalam akun Twitter pribadinya, dirinya mengungkapkan terima kasih kepada Jokowi atas vaksin yang sudah datang ke Indonesia.
“Pak Jokowi, terima kasih karena vaksin sudah hadir. Semoga semakin banyak dan bisa segera didistribusikan,” tulisnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ernest meminta Jokowi untuk menjadikan orang yang tidak percaya dengan adanya Covid-19 sebagai prioritas terakhir pemberian vaksin.
Baca Juga: Jadi Orang Pertama yang Terima Vaksin Covid-19, Begini Cerita Keenan
Mengingat hingga saat ini, lebih dari setengah tahun Indonesia dilanda pandemi pun, masih ada pihak-pihak yang tidak percaya dengan adanya virus mematikan ini.
“Mengingat jumlahnya (vaksin) sangat terbatas, saya usul orang-orang yang memiliki jejak digital bahwa mereka tidak percaya Covid-19 ya dijadikan prioritas terakhir saja,” sambung Ernest.
Saat ini tulisan Ernest tersebut menjadi viral dan dibalas lebih dari 378 akun Twitter lainnya dengan perbicangan panjang sesama warga Twitter.
Baca Juga: Berikut Ini Alasan Pemerintah Memilih Vaksin Sinovac asal China
