Bagikan :
Sonora.ID - Isue reshuffle Kabiet Indonesia Maju kian kencang berhembus. Bahkan beberapa menteri yang dinilai kurang bekerja juga mendapatkan sorotan dari berbagai pihak.
Kabar perombakan kabinet juga mulai menguat usai dua posisi menteri Kabinet Indonesia Maju kosong karena kasus korupsi oleh Menteri Sosial dan Menteri Kelautan dan Perikanan.
Tak hanya mengisi kursi kosong, perombakan kabinet diperkirakan juga akan menggeser posisi sejumlah menteri.
Salah satu menteri yang disinyalirkan akan digantikan adalah Menteri Kesehatan Terawan Agus Purtanto.
Baca Juga: 35 Ucapan Hari Ibu 22 Desember 2020 dalam Bahasa Inggris dan Indonesia
Hal ini diduga lantaran banyak masyarakat merasa kurang puas pada kinerjanya, terutama saat menghadapi pandemi covid-19.
Tidak hanya isue mengenai Terawan yang akan di gantikan namun kini beredar kabar bahwa telah ditemukan sosok yang tepat untuk mengantikan sosok Menkes.
Nama Budi Gunadi Sadikin saat ini disebut-sebut bakal gantikan posisi dari Terawan Agus Purtanto untuk menempati jabatan Menteri Kesehatan.
Lalu siapakah Budi Gunandi Sadikin? Berikut Profil lengkapnya:
Baca Juga: Ketua DPP PKB: Saya Dengar 6 Menteri akan Kena Reshuffle, Kapan Ditetapkan?
Budi Gunadi Sadikin lahir di Bogor, 6 Mei 1964, saat ini dirinya tengah menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN
Sebelum menduduki jabatan sebagai Wamen BUMN pada 2019, Budi Gunadi Sadikin sempat menjabat sebagai Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sejak September 2017.
Selain menjadi Wamen, saat ini Budi juga menduduki kursi jabatan Wakil Komisaris Utama Pertamina.
Mengambil studi tentang Fisika Nuklir, Budi Gunadi Sadikin lulus dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1998.
Kariernya kemudian diawali dengan menjadi Staf Teknologi Informasi di IBM Asia Pasifik yang berpusat di Tokyo, Jepang.
Selanjutnya, ia melanjutkan karier di IBM Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Systems Integration and Professional Services Manager hingga 1994.
Baca Juga: 35 Ucapan Hari Ibu 22 Desember 2020 dalam Bahasa Inggris dan Indonesia
Dari IBM Indonesia, Budi memutuskan pindah ke Bank Bali, yang kini dikenal sebagai Bank Permata.
Budi beberapa kali memang dipercaya untuk memegang sejumlah jabatann penting Indonesia.
Jabatan-jabatan itu di antaranya sebagai General Manager Electronic Banking, Chief General Manager wilayah Jakarta, dan Chief General Manager Human Resources hingga 1999.
Kemudian, Budi bergabung dengan ABN Amro Bank Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Consumer Banking hingga 2004.
Selanjutnya, ia meloncat lagi ke Bank Danamon sebagai Executive Vice President Consumer Banking dan Direktur di Adira Quantum Multi Finance.
Budi kemudian bergabung ke Bank Mandiri pada 2006 hingga akhirnya menjadi Direktur Inalum.
Baca Juga: Menhub Rilis Aturan Khusus Terkait Drone, Karena Dapat Disalahgunakan
