Sering Merendahkan Diri Sendiri? Ini Solusi ala Behavior Consultant

30 Maret 2021 09:30 WIB
Sering Merendahkan Diri Sendiri? Ini Solusi ala Behavior Consultant
Sering Merendahkan Diri Sendiri? Ini Solusi ala Behavior Consultant ( https://www.freepik.com/)

Sonora.ID - Di tengah perkembangan teknologi, semua orang berkesempatan luas untuk membagikan kehidupan pribadinya di media sosial pribadi mereka.

Di sisi lain, orang tersebut juga dengan sangat mudah melihat atau terkoneksi dengan kehidupan orang lain yang menjadi temannya di media sosial.

Kemudahan tersebut, membuat tak jarang orang merendahkan diri karena membandingkan diri dengan kehidupan orang lain yang dilihat di media sosial.

Baca Juga: 4 Tips Percaya Kepada Orang Lain untuk Karier yang Berkembang

“Ada yang bicara bahwa ‘saya ini cuma butiran debu, atau remah-remah rengginang’. Nah ini adalah salah satu bentuk judgmental kepada diri sendiri,” ungkap Behavior Consultant, Graciella L Pramono, dalam program Smart Character di Radio Smart FM.

Terkadang hal-hal seperti inilah yang kerap kali terjadi, ketika seseorag memandang dirinya rendah, tidak menghargai dirinya, dan merendahkan dirinya sendiri.

Pernah mengalami hal tersebut, Grace membagikan satu kunci utama yang wajib dilakukan agar merendahkan diri sendiri ini tak lagi terjadi.

Baca Juga: Keluarga Adalah Faktor Utama dari Membentengi Diri atas Narkoba

Self Love

“Yang pertama adalah self love, menghargai dan mencintai diri saya sendiri,” ungkapnya menegaskan.

Pada saat membangun self love ini, masing-masing orang perlu untuk menerima kelebihan dan kekurangan dirinya sendiri.

Tak berhenti di situ, dengan kekurangan yang ada, setiap pribadi juga harus menyadari bahwa kekurangan tersebut tidak membuat dirinya menjadi lebih tidak berharga daripada orang yang ada di sekitarnya.

Baca Juga: Jangan Biarkan Mood Mengatur Anda, Kenali Pentingnya Positive Self-Talk

Self love ini juga sebagai modal untuk akhirnya bisa mencintai orang lain.

“Kadang-kadang kan kita bilang, ‘kalau kamu bahagia, aku bahagia, kalau kamu sehat, aku bahagia’. Kita mengatasnamakan kebahagiaan orang lain di atas kebahagiaan kita sendiri. Padahal ingat, hal yang paling utama adalah kita harus bisa mencintai diri kita dulu,” jelas Grace menegaskan.

Dengan mencintai diri sendiri, barulah setiap orang bisa mencintai orang lain tanpa syarat atau dengan tulus dan tidak ada judgmental.

Baca Juga: Pentingnya Self Management untuk Mengoptimalkan Self Development

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm